SuaraJatim.id - Ada-ada saja. Gara-gara rebutan perempuan, dua pria nekat saling bacok di Jalan Bogorami Kecamatan Bulak Kota Surabaya Jawa Timur ( Jatim ). Peristiwa ini terjadi kemarin, Senin (06/03/2023).
Warga di jalan tersebut segera heboh. Dua pria yang duel itu segera dipisahkan oleh warga. Peria pertama berinisial AG warga asal Menganti Gresik dan WH warga asal Jalan Bogorami Surabaya sendiri.
Kedua pria tersebut memerebutkan perempuan berinisial RN, yang tak lain merupakan masih berstatus istri orang sebab belum resmi bercerai. Peristiwa ini terjadi di warung kopi setempat.
Menurut Achmad, salah satu saksi mata, kedua orang yang saling bacok di Jalan Bogorami tersebut datang bersama seorang perempuan yang diketahui berinisial RN di sebuah warung kopi.
Tak berselang lama, WH ternyata menyembunyikan parang sepanjang 30 sentimeter di balik sarungnya. "Yang pake sarung (WH) tadi langsung ngebacok yang laki-laki depannya (AG) pakai parang. Terus ditangkis, parangnya jatuh. Nah itu langsung dipisah warga," ujar Achmad dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com.
Sementara itu, ST ayah dari perempuan yang diperebutkan menjelaskan jika anaknya masih memiliki suami yang tinggal di Jalan Pogot, Kenjeran. Namun, karena kurang harmonis, keduanya pisah ranjang walaupun belum resmi bercerai.
"Anak saya malah menikah siri dengan tetangga kami, mas WH itu. Saya sudah menasehati tapi tidak didengarkan," tegas ST.
Hanya berselang beberapa bulan, RF kembali tak akur dengan WH. Perempuan tersebut lantas memacari AG. Menurut keterangan ST, anak perempuannya jarang pulang ketika berpacaran dengan AG dan lebih sering menginap di rumah AG di Gresik.
"Alasan kalau di Gresik kerja di toko roti. Padahal, pergi ke Gresik supaya dapat sering ketemu AG itu. Anak saya paling pulang dua minggu sekali," imbuh ST.
Baca Juga: Babak Baru Kasus Video Kebaya Merah, Kini Dilimpahkan ke Kejaksaan
Sedangkan, AKP Suryadi, Kanit Reskrim Polsek Kenjeran masih belum berani memastikan motif di balik aksi saling bacok tersebut.
"Karena keduanya masih dirawat kita fokus penyembuhan dulu. Biar nanti informasi apapun akan ditampung untuk bahan penyelidikan," ujarnya menambahkan.
Berita Terkait
-
Babak Baru Kasus Video Kebaya Merah, Kini Dilimpahkan ke Kejaksaan
-
Agar Cepat Merespons Masyarakat, Eri Cahyadi Serahkan Bantuan Mobil ke Polisi
-
Kuliner Enak Dekat Stasiun Gubeng Surabaya, Pas Dinikmati saat Turun Kereta
-
BRI Liga 1: Persaingan Semakin Sengit, Aji Santoso Mulai Realistis Soal Target Persebaya
-
PP Properti Tbk Gandeng Konsultan Arsitek Singaputa di Proyek Grand Shamaya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Aktivitas Gunung Semeru Belum Stabil, Awan Panas Masih Mengancam!
-
Pengungsi Erupsi Gunung Semeru Mulai Pulang, BNPB Pastikan Situasi Membaik!
-
Erupsi Semeru Tak Ganggu Penerbangan di Bandara Notohadinegoro, Begini Kondisi Terkini
-
Cara Daftar KKS Pakai HP Kini Makin Mudah, Begini Syarat dan Aplikasi Resminya!
-
Kronologi Tewasnya 6 Santri Ponpes Jabal Quran Socah Bangkalan, Tenggelam di Bekas Galian C!