SuaraJatim.id - Seorang anak dan ayah di Probolinggo tega membacok ibu kandung hingga meninggal. Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Sungai Tengah, Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto, Jumat (29/9/2023).
Bambang (40) dan anak pertamanya, Muhammad Nur (20) membacok Aryati (35) yang masih satu anggota keluarga karena diduga sakit hati.
Informasinya, motif pembacokan tersebut dikarenakan adanya orang ketiga. Aryati diketahui telah menikah siri dengan Buasan (35), warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.
Kronologi pembacokan tersebut terjadi ketika Buasan hendak mengantar Aryati pergi bekerja. Akan tetapi, mereka diadang oleh Bambang dan Nur. Tanpa banyak kata, keduanya langsung menyerang Aryati.
Buasan sempat mencoba menghentikan mereka dengan melemparkan batu. Aryati meninggal di jalan, masuk Desa Patalan, Kecamatan Wonomerto, dengan delapan luka bacok di sekujur tubuhnya.
Kepala Desa Jrebeng, Kecamatan Wonomerto, Ruslan (56) mengakui keluarga ini sudah setahun tidak harmonis.
Ruslan menjelaskan, Bambang dan Aryati diketahui bercerai. Mereka berpisah karena kehadiran orang ketiga. Korban diketahui telah menikah siri dengan Buasan (35), warga Desa Besuk, Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.
“Infonya Aryati dan Buasan ini sudah menikah siri dan bercerai dengan pasangan sebelumnya,” ujar Ruslan dikutip dari TIMES Indonesia--jaringan Suara.com.
Pada bulan puasa, kata Ruslan, Nur juga pernah membakar rumah Aryati. Namun, saat itu keluarga Aryati memilih untuk tidak melaporkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Istri Diperkosa Saat Merantau ke Papua, Pria Sulsel Ini Pulang dan Bunuh Pelaku
“Jadi beberapa bulan yang lalu, mungkin saat bulan puasa, rumah di Jrebeng ini dibakar oleh Muhammad Nur, anak pertamanya. Karena Aryati tidak memiliki rumah, dia tinggal bersama Buasan yang sudah nikah secara siri. Mereka juga tidak melaporkan kejadian kebakaran rumah ini kepada pihak kepolisian," kata Ruslan.
Sementara itu, anak Buasan dari istri sebelumnya, Muhammad Rofik (20) mengaku pernah ditelepon oleh Nur. Dalam percakapannya tersebut, Nur menyampaikan rasa kesal dan ingin membunuh ibu kandungnya itu.
"Saya beberapa kali dihubungi oleh Nur, bahkan saya mengajaknya untuk bertemu langsung dengan saya. Namun Nur, yang menghubungi melalui telepon genggam, mengatakan bahwa dia tidak memiliki masalah dengan saya, tetapi masalahnya adalah dengan ibu kandungnya, Aryati," kata Muhammad Rofik.
Aryati langsung dibawa ke Kamar Mayat RSUD Muhammad Saleh, Kota Probolinggo. Sedangkan dua orang, ayah dan anak langsung diamankan Polres Probolinggo Kota.
Bambang saat ditanya penyidik mengakui tega membacok istrinya karena sakit hati melihat istrinya berselingkuh dengan orang lain. Bambang mengeklaim Buasan menyerangnya terlebih dahulu.
"Jadi saya diserang dulu dengan menggunakan batu, selain itu istri saya selingkuh, sehingga saya membacoknya,” ungkap Bambang.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Terbukti! Dapat Saldo DANA Gratis Langsung Cair! Cek 3 Link Kaget Hari Ini
-
Jembatan Kutorejo Nganjuk Siap Dibuka! Kapan Warga Bisa Melintas?
-
Rejeki Nempel! Cek 5 Link ShopeePay Gratis Akhir Pekan Ini, Siapa Cepat Dia Dapat
-
BRI dan UMKM Desa Wujudkan Ekonomi Inklusif Lewat Desa BRILiaN
-
Ramalan Master Ong: 8 Shio Ini Bakal Banjir Cuan Mendadak di Akhir Tahun 2025, Kamu Termasuk?