Scroll untuk membaca artikel
Amelia Prisilia
Rabu, 11 Oktober 2023 | 18:55 WIB
Sungai di Sidoarjo diduga dijual. (instagram/terangmedia)

SuaraJatim.id - Video saat seorang netizen dibuat heran dengan sungai di Sidoarjo yang mendadak hilang menjadi viral belum lama ini. Diduga kuat, sungai yang mengalir di lokasi tersebut telah dijual oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Rekaman video sungai di Sidoarjo yang mendadak hilang ini diunggah oleh akun @terangmedia dan menjadi viral di Instagram dalam waktu singkat.

"Viral sungai menghilang diduga dijual oleh oknum yang tak bertanggung jawab dan sudah diuruk dengan tanah" tulis caption unggahan.

Menurut keterangan unggahan, video ini diambil di kawasan Kemangsen, Balongbendo, Sidoarjo. Sayangnya, tidak disebut dengan pasti mengenai nama sungai di lokasi tersebut.

Baca Juga: Kabut Asap Selimuti Kota Palembang

Dalam video yang diunggah, perekam video berjalan di timbunan pasir yang diduga menutup aliran sungai di lokasi tersebut. Dirinya menyampaikan kecurigaan mengenai nasib sungai yang diduga sudah dijual.

"Ini sungai tertimbun, sampai tidak ada sama sekali. Ini siapa yang harus disalahkan? Apakah harus pemerintah sekarang yang disalahkan, atau pemerintah dulu yang mengukurnya salah. Atau sengaja terjual sungai ini? Siapa yang jual sungai ini?" ujar pria dalam video tersebut.

Terlihat di video ini, timbunan pasir sudah menutup seluruh aliran sungai. Di sisi kiri dan kanan dari sungai tersebut nampak bebatuan dan pohon-pohon yang dulunya berada di sisi sungai.

Hingga artikel ini dibuat, tidak diketahui dengan pasti mengenai alasan sungai di Sidoarjo ini mendadak hilang. Hal ini menuai pertanyaan netizen yang khawatir jika banjir melanda desa tersebut nantinya karena aliran sungai yang ditutup.

"Siap-siap kebanjiran" tulis salah satu netizen.

Baca Juga: Viral Petugas SPBU di Sidoarjo Sedot BBM Pembeli Gegara Uang Jelek: Jadi Penasaran Serusak Apa

"Cobalah ditanya perangkat desa setempat, kok bisa gitu?" balas akun lainnya.

"Gak perlu heran, wong pulau pun dijual oknum dulu" komentar netizen.

Load More