SuaraJatim.id - Gerombolan gangster GukGukGuk di Surabaya ditangkap polisi. Mereka diamankan karena tepergok membawa senjata tajam (sajam) saat akan tawuran.
Bagi Ketua Gangster GukGukGuk Dimas Prasetya (19), warga Jalan Kapas Gading, ini bukan yang pertama kalinya diamankan polisi. Sebelumnya dia pernah ditangkap tim Respati dari Polres Pelabuhan Tanjung Perak saat terlibat tawuran di Jalan Kedung Cowek dan Jalan Rangkah.
Tak kapok, Dimas ditangkap Polsek Tambaksari karena membawa senjata tajam. Dihadapan polisi dan awak media, mereka sengaja menenteng sajam dan direkam untuk menakuti warga.
“Iya ada yang ngerekam. Buat senang-senang saja (tawuran dan bawa sajam),” ujarnya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Senin (16/10/2023).
Gangster Gukgukguk biasa mendapatkan tantangan tawuran dari musuhnya melalui DM instagram. Mereka lantas bertemu sesuai janji dan menyiapkan tim konten yang akan merekam aksinya.
Dimas mengaku membeli senjata tajam melalui daring atau online dengan harga Rp500 ribu. “Belinya online,” katanya.
Admin Gangster Suzuran Ricki Andi mengungkapkan bahwa di kelompok mereka tidak ada ketua. Ia juga menegaskan tawuran hanya untuk konten. Tidak ada gesekan antar-gangster. “Untuk senang-senang saja pak,” katanya.
Rcki Andi menjelaskan, gangster mereka ini awalnya merupakan teman satu tongkrongan. Kemudian anggota yang telah bergabung mengajak teman-temannya untuk ikut membuat konten tawuran.
“Ya diajak-ajak main dulu. Baru nanti diajak tawuran,” imbuhnya.
Baca Juga: Top Skor Persebaya Surabaya Masih Haus Gol, Cuek dengan Rumor Transfer Paruh Musim
Sementara itu, Kapolsek Tambaksari, Kompol Ari Bayuaji mengingatkan kepada masyarakat untuk melapor ke polisi ketika mendapati situasi kamtibmas yang tidak kondusif.
“Kami imbau agar bapak-ibu juga ikut mengawasi anak-anaknya agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan yang salah. Mari kita sama-sama jaga situasi kondusifitas kota Surabaya,” katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hebat, Danantara dan BRI Gerakkan Ratusan Relawan serta Salurkan Puluhan Ribu Paket
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim
-
Dalih Belajar Agama Terbongkar, WNA Amerika Dideportasi dari Tulungagung
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!