SuaraJatim.id - Sejumlah penambang pasir di aliran sungai Gunung Kelud wilayah Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar tersambar petir, Jumat (1/12/2023).
Informasi yang dikumpulkan, 5 orang menjadi korban dalam kejadian tersebut, satu orang di antaranya dikabarkan meninggal dunia
Camat Gandusari Yuliatiningsih mengatakan, saat kejadian para penampang tersebut berteduh di gubug karena hujan. Tiba-tiba petir menyambar gubug tempat mereka beristirahat.
“Iya kejadiannya itu di perbatasan antara Gandusari dengan Wlingi di area tambang itu, satu orang meninggal dunia, ” katanya dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Jumat (01/12/23).
Baca Juga: Realistis, Target Kemenangan Ganjar-Mahfud di Blitar Lebih Rendah dari Jokowi-Maruf Amin pada 2019
Para penambang yang selamat kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Ngudi Waluyo Blitar untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
“Yang satu meninggal dunia atas nama Hadi tetapi yang 4 korban lainnya, teman-teman masih konfirmasi ke rumah sakit,” imbuhnya.
Humas RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Mustiko menjelaskan kondisi terkini para penambang petir yang dirawat di tempatnya. Dia menyebut, korban mengeluhkan rasa sesak dan nyeri pada dada.
Para korban juga masih lemas serta nyeri di bagian tangan. Kendati demikian, mereka tidak mengalami luka bakar.
“Para korban mengeluhkan sesak dibagian dada satu lagi mengeluhkan nyeri di bagian tangan, semua korban tidak ada luka bakar,” kata Mustiko.
Baca Juga: Detik-detik Anggota TNI Terjun Payung Mendarat di Atap Rumah Warga Blitar, Parasut Tersangkut Antena
Dia memastikan, korban yang meninggal dunia tidak mengalami luka bakar. “Tidak ada bekas luka bakar, baik yang meninggal dunia juga tidak ada,” tegasnya.
Berita Terkait
-
Cemburu Buta! Pria di Blitar Bacok Mantan Istri dan Ibu Mertua!
-
Video Viral Sholat Tarawih Tercepat di Blitar, 5 Menit Sudah Selesai: Emang Sah Yah?
-
Lirik Lagu Iclik Cinta, Dikecam Usai Dinyanyikan di Makam Bung Karno: Benarkah Tak Senonoh?
-
Kekayaan Ali Ghufron Mukti, Pasang Badan Tepis Isu BPJS Kesehatan Bangkrut
-
Kisah Pilu Dayane: Cari Emas di Itaituba, Berujung Jadi Budak Seks
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global