SuaraJatim.id - Cuaca ekstrem melanda Magetan sejak kemarin Minggu (3/12/2023), menyebabkan puluhan pohon tumbang.
Tidak hanya itu, sebanyak lima rumah tersambar petir di di Kelurahan Bendo, Kecamatan Bendo, Magetan.
Agus, salah satu warga yang rumahnya tersambar petir mengaku sejumlah peralatan listrik rusak, yakni TV 21 inch, STB, WiFi rusak, tiga lampu putus, serta KWH listrik rusak.
“Saat itu hujan deras bercampur angin, tiba-tiba duar petir menyambar listrik rumah kami. Listrik mati, pada kWh listrik keluar asap. Saya anak dan istri syok saat itu, selain itu tetangga juga alami hal yang sama. Seluruh perangkat elektronik rusak,” kata Agus dikutip dari Beritajatim.com--jaringan Suara.com, Senin (4/12/2023).
Selain Agus, warga lain yang rumahnya terkena sambaran petir, yakni Hanik. Televisi di rumahnya rusak.
Dino Johan juga terkena sambaran petir, komputer miliknya rusak dan sound system terbakar.
Cuaca ekstrem yang melanda Kecamatan Bendo juga merobohkan papan informasi di sekitar Monumen Soco, dengan kaca pelindungnya pecah. Sejumlah pohon juga dilaporkan tumbang, salah satunya menimpa pagar SDN 2 Soco.
Pohon tumbang terjadi di Desa Tegalarum menimpa atap dapur rumah Slamet.
Kecamatan Karas, pohon sengon dengan diamater 100 sentimeter tumbang menimpa kabel. Sebanyak 4 tiang listrik juga dilaporkan tumbang di Desa Sobontoro. Akibatnya, aliran listrik di wilayah tersebut padam.
Baca Juga: 5 Penambang Pasir di Blitar Tersambar Petir Saat Berteduh di Gubuk
Sementara itu di Kecamatan Takeran, pohon tumbang jenis jati berdiamater 60 meter tumbang menimpa teras rumah milik Suyono di Desa Tawangrejo.
Pihak BPBD Kabupaten Magetan bersama TNI, Polri, PLN dan warga membersihkan pohon tumbang dan kabel listrik yang putus.
BPDB Magetan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan bersiap menghadapi potensi dampak lanjutan dari kondisi cuaca.
“Kami imbau masyarakat untuk hati hati dan waspada, cuaca ekstrim masih akan terjadi hingga sepekan kedepan. Bila hujan disertai angin kencang jangan berteduh di bawah pohon dan bangunan tua. Berhenti berkendara karena ancaman pohon tumbang bisa terjadi sewaktu-waktu,” kata Ari Budi Santosa, Kepala Pelaksana BPBD Magetan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Polres Pasuruan Tutup 3 Perlintasan Kereta Api Jelang Nataru, Akses Mobil Dibatasi!
-
Gubernur Khofifah Resmikan OPOP Training Center ITS Surabaya, Dongkrak Produk Pesantren Jatim
-
Dalih Belajar Agama Terbongkar, WNA Amerika Dideportasi dari Tulungagung
-
Kasus Polisi Bunuh Mahasiswi UMM Diduga Motif Harta, Keluarga Bantah Korban Hamil!
-
BP BUMN dan Danantara Lepas 1.000 Relawan Kemanusiaan dari Medan