SuaraJatim.id - Pemain keturunan Indonesia, Julian Oerip catatkan perfomance cukup apik bersama tim AZ U-18. Kemarin, Sabtu (17/12) pemain berdarah Surabaya, Jawa Timur ini mencetak satu assist ciamik saat membela AZ U-18.
Melawan Feyenoord U-18 yang diasuh oleh Robin van Persie, Julian Oerip berperan saat timnya meraih kemenangan telak 6-0. Melawan Feyenoord U-18 di Sportpark Kalverhoek, AZ langsung menggebrak di menit awal pertandingan.
Menit ke-7, AZ sudah mencetak lebih dulu lewat aksi Rio Robbemond. Selang satu menit, Yoel van den Ban membuat AZ U-18 unggul 2-0. Memasuki menit akhir pertandingan babak pertama, Deacon van derr Klaaw mencetak dua gol untuk membawa AZ U-18 sudah unggul 4-0.
Julian Oerip sendiri baru bermain pada menit ke-71. Ia masuk menggantikan Bogdan Budko. Meski baru bermain di pertengahan babak kedua, pemain berdarah Surabaya itu tunjukkan penampilan apiknya.
Pada menit ke-80, berawal dari sepak pojok, Julian Oerip yang dipercaya menjadi eksekutor berikan umpan manja yang langsung dikonversi menjadi gol oleh pemain Argentina, Mathijs Menu.
Pesta gol AZ U-18 ditutup lewat gol yang dicetak oleh Gabriel Jongens pada menit 9o+4. AZ U-18 pun meraih kemenangan telak 6-0 atas anak asuh Robin van Persie.
Di laga melawan AZ ini, Robin van Persie juga memainkan sang anak, Shaqueel van Persie. Sayangnya anak van Persie itu tak berkutik menghadapi Julian Oerip dkk.
Pemain yang memiliki darah Surabaya ini memiliki peran sentral di balik permainan impresif AZ U-18. Julian bukan sekedar pelengkap di tim AZ U-18.
Perannya sangat sentral, ia berstatus kapten tim. Tak hanya itu, jika menilik dari catatan Transfermarkt, Julian melakoni 11 pertandingan bersama AZ U-18 pada musim ini.
Baca Juga: Catatan Keren Pemain Keturunan Indonesia Julian Oerip Usai Raih Gelar Juara di Belanda
Dari 11 pertandingan tersebut, pemain yang berposisi sebagai gelandang serang ini mampu mencetak 5 gol dan 1 assist. Dari 11 pertandingan yang dilakoninya itu juga Julian selalu dipercaya sebagai kapten tim.
Selain sebagai gelandang serang, Oerip juga bisa di-plot sebagai gelandang tengah dan sayap kiri. Posisinya yang bisa dimainkan di tempat berbeda ini jadi salah satu kelebihan Julian Oerip.
Catatan impresif Julian Oerip juga membuat timnas Belanda untuk menggunakan jasanya. Oerip saat ini berstatus sebagai penggawa tim U-17 Belanda. Di tim U-17 Belanda, Oerip telah mencatatkan 14 pertandingan dan mencetak 1 gol.
Sebelumnya, Oerip antar AZ U-18 juara. Kepastian ini setelah AZ U-18 meraih kemenangan 2-0 atas FC Utrecht.
Kemenangan ini membuat anak asuh Michael van Zijtveld kini mengoleksi tiga puluh poin, unggul enam poin dari pengejar PSV. Pada laga melawan FC Utrecht itu, Julian bermain cukup impresif meski tidak mencetak gol.
Usai pertandingan, Julian Oerip mengatakan bahwa hasil ini merupakan kerja keras tim. Ia menyebut rekan-rekannya sepanjang awal musim ini bermain sangat positif.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- 40 Kode Redeem FF Terbaru 16 Agustus 2025, Bundle Akatsuki dan Emote Flying Raijin Wajib Klaim
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Viral! Ekspresi Patrick Kluivert Saat Kibarkan Bendera Merah Putih di HUT RI-80, STY Bisa Kaya Gitu?
-
Tampak Dicampakkan Prabowo! "IKN Lanjut Apa Engga?" Tanya Basuki Hadimuljono
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Paskibraka dan Pendukung HUT ke-80 RI: Jadilah Anak Terbaik Negeri Ini
-
Gelar Upacara HUT ke-80 RI di Grahadi, Pemprov Jatim Pecahkan Dua Rekor Dunia MURI
-
Jember Akhirnya Punya Penerbangan Langsung ke Jakarta! Cek Jadwalnya
-
Masyarakat Jawa Timur Khidmat Ikuti Upacara HUT ke-80 RI Bersama Gubernur, Wagub, dan Forkopimda
-
Kisah Syaifulah Rifai: Dari Teroris Kini Hormat Bendera Merah Putih