SuaraJatim.id -
Hasil survei yang dirilis lembaga Centre for Strategic and Internastional Studies (CSIS) pada hari ini, Rabu (27/12) tunjukkan fakta menarik terkait pilihan capres-cawapres dari mereka yang berlatar belakang pemilih PDIP dan Nasdem.
Survei dari CSIS pada periode 13 sampai 18 Desember 2023 ini tunjukkan ada 20 persen lebih pemilih PDIP dan Nasdem jatuh hati pada pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran.
Sebanyak pemilih PDIP sebesar 25,4 persen lebih memilih pasangan Prabowo Gibran. Sedangkan pemilih dari Nasdem sebanyak 31,3 persen diprediksi jatuhkan pilihan pada pasangan capres cawapres nomor urut 2.
Survei dari CSIS juga tunjukkan bahwa mayoritas pemilih dari Gerindra memilih Prabowo Gibran yakni sebesar 91,6 persen. Sementara 4,2 persen memilih Anies-Muhaimin dan hanya 2,1 persen jatuhkan pilihan kepada pasangan Ganjar-Mahfud MD.
Baca Juga: Prabowo-Gibran Unggul Telak di Jatim dan Jabar Versi SCIS
Yang tak kalah menarik, pemilih dari latar belakang pemilih partai Garuda all in ke pasangan Prabowo Gibran, yakni sebesar 100 persen. Dukungan 50 persen lebih juga diberikan koresponden dengan latar belakang pemilih PSI.
Pasangan Prabowo Gibran dari hasil survei CSIS mendapat presentase dukungan mencapai 76,5 persen.
Saat survei dilakukan: tingkat elektabilitas pasangan Anies-Muhaimin 26,1%, PrabowoGibran 43,7% dan Ganjar-Mahfud 19,4%. Dalam survei masih terdapat 6,4% pemilih yang mengaku rahasia dan belum menentukan pilihan, dan 4,5% yang mengaku tidak tahu/tidak jawab.
Survei ini dilakukan dengan penarikan sampel secara acak menggunakan metode multistage random sampling.
Jumlah sample sebesar 1.300 orang tersebar secara proporsional di 34 provinsi di Indonesia. Dengan pengambilan sample didasari dari proporsi antara jumlah pemilih dan jumlah sample pada setiap provinsi.
Baca Juga: Siapa Muarah Relawan yang Ditembak di Sampang? Mahfud MD: Dari Info yang Saya Dengar, Orang Ini...
Kemudian proporsi perempuan dan laki-laki dan kategori daerah urban dan rural. Survei ini memiliki margin of error sebesar +/- 2,7 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Berita Terkait
-
Mafindo Soroti Hoaks Jelang Pencoblosan Pilkada 2024, Sasar Calon Kepala Daerah
-
Pilkada Jateng Rasa Pilpres: Pertarungan Politik Lanjutan Megawati dan Jokowi?
-
PDIP Endus Dugaan Jokowi Cawe-cawe di Pilkada 2024 Libatkan Oknum Kapolda
-
Bantah KIM Plus Pecah di Pilgub Jakarta, Sahroni: Yang Disangka Menang Belum Tentu Menang
-
Undecided Voters Pilkada Jateng Masih Tinggi, Bertemu Jokowi jadi Pilihan Realistis Cagub Ahmad Luthfi
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Review DADOO: Nostalgia Game Ular Tangga yang Bisa Main Multiplayer Secara Online
Terkini
-
Khofifah Dapat Hadiah Wayang Kresna, Simak Karakter dari Tokoh Legendaris Ini
-
Pertumbuhan Ekonomi Jatim TW III-2024 Tertinggi di Pulau Jawa, Tumbuh 1,72 Persen q-to-q
-
Dentuman Misterius Kagetkan Warga Pacitan: Suara Apa?
-
Viral Video Pengeroyokan Diduga Pelakor di Sampang, Ini Kronologinya
-
Pelatih Madura United: Wasit Cek Ulang Penalti Sampai 10 Kali