SuaraJatim.id - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku masih punya satu misi yang belum selesai jelang lengser.
Jokowi mengaku hampir 10 tahun atau 2 periode menjabat belum tuntas mengunjungi wilayah Indonesia. Dia baru 85 persen yang disinggahi.
"Saya ingatkan negara kita besar 714 suku, lebih dari 1.300 bahasa daerah. Betapa kita sangat beragam," ujarnya di sela Perayaan Natal Nasional 2023 di Gereja Bethany Surabaya, Rabu (27/12/2023).
Dia bertekad untuk menyelesaikan 15 persen daerah yang belum dikunjungi tahun depan. "Hampir 85 persen saya kunjungi. Kurang 15 persen akan saya selesaikan tahun 2024," katanya.
Baca Juga: Kasus Dugaan Akal-akalan Tukar Guling Tanah Kas Desa di Sumenep, Tersangka Ajukan Praperadilan
Terlepas dari itu, presiden berpesan untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan di tengah keragaman. Menurutnya, keberagaman itu tidak bisa dihindarkan.
"Kita ingin terus memberi contoh pada dunia bahwa keberagaman itu hukum alam yang tidak terhindarkan," katanya.
"Perbedaan agama, pandangan semakin wajar dalam kehidupan modern sekarang ini. Tapi pilihan untuk rukun dan penuh kasih sayang adalah pilihan terbaik yang diajarkan Tuhan kepada kita yang harus kita perjuangkan dan tumbuh syukuran dalam kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara," imbuh Jokowi.
Apalagi saat ini dunia sedang mengalami tantangan berupa krisis pangan, ekonomi, perselisihan antarbangsa, hingga peperangan. "Kita harus ingat dan waspada. Perselisihan apalagi peperangan pasti akan membawa kemunduran peradaban," tegasnya.
Jokowi juga berpesan agar tetap menjaga kondusifitas di tengah tahun politik.
Baca Juga: Teka-teki Kematian Musisi Surabaya Mulai Terkuak, Benarkah Penyebabnya Miras?
"Walaupun kita memasuki tahun poltik sebentar lagi kita menyelenggarakan Pemilu, kita harus terus jaga toleransi, menjaga persatuan, perdamaian," ujarnya.
Berita Terkait
-
Ketika Isu Ijazah Palsu Jokowi Makin Menggema
-
Mahfud MD: UGM Bukan yang Memalsukan Ijazah Jokowi, Tak Perlu Terlibat
-
Antara Dukungan Rakyat dan Tudingan Ijazah Palsu, Citra Jokowi di Ujung Tanduk?
-
Profil Jaiden Law, Winger Keturunan Surabaya Kelahiran Sydney yang Bakal Trial di Klub Spanyol
-
Pengakuan Jokowi Tidak Lagi Gunakan Kacamata Seperti Foto di Ijazah UGM: Sudah Pecah
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Kronologi Kebakaran Rumah di Tegalsari Surabaya, 2 Orang Meninggal Dunia
-
Khofifah Bahas Kerja Sama Pendidikan hingga Energi Terbarukan dengan Delegasi Tomsk Rusia
-
Harga Gabah Kering Jatuh, DPRD Jatim: Panen Raya Terancam Tak Dinikmati Petani
-
Kasus Penahanan Ijazah Masuk Babak Baru, Wali Kota Surabaya Intruksikan Cek Semua Perusahaan
-
Heboh Isu KPK Geledah Dispora Jatim, Terungkap Fakta Sebenarnya