SuaraJatim.id - Gempa bumi dengan magnitudo 6.0 yang berpusat di Timur Laut Tuban pada Jumat (22/3/2024) merusak sejumlah bangunan dan fasilitas umum di empat kabupaten.
Anggota DPRD Jatim Samwil meminta pemerintah provinsi segera menurunkan bantuan terhadap fasilitas umum dan rumah yang roboh.
"Saya harap untuk pemerintah provinsi segeralah menurunkan bantuannya yang regulasinya kayak apa, rumah penduduk, terus fasilitas umum, sekolah-sekolah, masjid itu bagaimana caranya segera dibantu oleh pemerintah provinsi," ujar politikus asal Gresik tersebut, Senin (25/3/1024).
Dia berharap bantuan tersebut segera diberikan. Tidak perlu terburu waktu lebaran, yang penting fasilitas umum bisa segera digunakan lagi.
Baca Juga: Pj Gubernur Adhy Pastikan Pemprov Jatim Bantu Rekonstruksi Bangunan Terdampak Gempa Bawean
"Yang jelas bantuannya untuk fasilitas-fasilitas umum segera dimulai. Segera ditinjau. Segera diinventarisir, masjid, Musala, sekolahan mana saja nanti yang akan diperbaiki," katanya.
Samwil mengapresiasi Pemprov Jatim yang secara sigap terus mengirimkan bantuan dari Pj Gubernur Jatim yang diserahkan kepada BPBD Jatim senilai 250 juta, kemudian ke Bupati Gresik berupa logistik dan peralatan senilai Rp.250 juta, ke Bupati Lamongan berupa uang dan peralatan senilai Rp.200 juta serta uang senilai Rp.150 juga masing-masing untuk Dandim dan Polres Gresik.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Jatim Gatot Soebroto menyebut ada ribuan rumah dan bangunan terdampak gempa pada Jumat lalu.
Data yang didapat, sebanyak 2573 rumah mengalami rusak ringan, 1332 rusak sedang dan 774 unit mengalami kerusakan berat. "Untuk sekolah rusak 91 unit, rumah sakit rusak 5 unit, gedung kantor rusak 24,” kata Gatot.
Jumlah tersebut terhitung dari lima kabupaten yang berada di sekitar pusat gempa, yakni Gresik, Lamongan, Tuban, Bojonegoro, dan Surabaya. Wilayah terdampak paling para di Pulau Bawean.
Masyarakat di pulau tersebut masih khawatir terjadi gempa susulan. Mengingat hingga Minggu (24/3/2024) masih terus terjadi. Beberapa warga ada yang mengungsi dan sebagian lagi mendirikan tenda di dekat rumahnya sembari menjaga harta bendanya.
BPBD Jatim, kata Gatot, telah mengirimkan bantuan semen dan genting untuk memperbaiki bangunan yang rusak ringan.
Selain itu, BNPB akan memberikan bantuan perbaikan rumah yang rusak semuanya. "Hanya saja, karena anggarannya (BPNPB) harus diajukan dulu itu, nanti akan cover semuanya, untuk sementara ini kita memberikan stimulan untuk masyarakat yang memperbaiki rumah-rumah yang rusak ringan, seperti penggantian semen atau penggantian genting," katanya.
Berita Terkait
-
Waspada! Sesar Opak Aktif, Ini Daerah di Jogja yang Dilaluinya
-
Kabar Sesar Panjalu Ciamis Bikin Resah, Benar Bencana Besar Mengintai?
-
Dua Gempa Dahsyat Guncang Kuba, Warga Berhamburan ke Jalan!
-
Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Pesisir Barat Lampung, Warga Diminta Waspada Gempa Susulan
-
Pangandaran Diguncang Gempa M 5.0, Getarannya Dirasakan hingga ke Sukabumi
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Data Ekonomi China Dorong Rupiah Berotot di Perdagangan Senin Pagi
-
Harga Emas Antam Mulai Naik Lagi, Hari Ini Tembus Rp1.476.000/Gram
-
Marselino Ferdinan Dituduh Biang Kerok Eliano Reijnders Dicoret STY: Kalah Sama Camat...
-
Perbandingan Giovanni Van Bronckhorst vs Shin Tae-yong, Adu Pantas Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
Terkini
-
Ngeri! Detik-detik Carok di Sampang Viral di Media Sosial, Polisi Turun Tangan
-
Survei Pilbup Kediri 2024: Petahana Jauh Tinggalkan Penantang
-
Pembunuhan Wanita di Ngaglik Surabaya, Korban Alami Luka di Kepala
-
Risma Ungkap Fakta Banyak Warga Dolly yang Tak Lanjut Sekolah
-
Pemkot Surabaya Turun Tangan Dampingi Siswa SMAK Gloria yang Dipaksa Ivan Sugianto Menggonggong