SuaraJatim.id - Nama mantan Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar muncul ke permukaan. Dia disebut-sebut memiliki kans untuk maju di Pilgub Jatim 2024.
Baru-baru ini lembaga Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei mengenai Pilgub Jatim.
ARCI memunculkan nama KH Marzuki Mustamar dalam survei tersebut. Hasilnya, nama Kiai Marzuki mengungguli beberapa nama tokoh, selain Khofifah.
Berdasarkan simulasi tertutup tiga nama yang dilakukan ARCI, elektabilitas Khofifah masih yang tertinggi dengan 49,3 persen. Sedangkan Kiai Marzuki meraih 20,5 persen dan diikuti Anwar Sadad 17,7 persen. Sisanya 12,5 persen responden belum menentukan.
Lembaga survei tersebut juga mensimulasi jika terjadi head to head antara Khofifah dengan Kiai Marzuki. Elektabilitas Khofifah menguat di angka 59,5 persen. Kiai Marzuki meraih 23,7 persen. Namun, masih ada 16,8 persen responden yang belum menjawab atau belum menentukan.
Menanggapi itu, Sekretaris DPW PKB Jawa Timur Anik Maslachah melihatnya sebagai hal yang positif. Munculnya nama pengasuh Ponpes Sabiilul Rosyad, Kota Malang itu sebagai pertanda bahwa masih dicintai rakyat.
“Ini menandakan bahwa Kiai Marzuki sangat melekat dan dicintai masyarakat, dengan tidak lagi memimpin PWNU Jatim secara langsung, tidak menjadikan redupnya kecintaan masyarakat, malah menjadi alternatif pilihan masyarakat untuk memimpin Jatim,” katanya, Kamis (16/5/2024).
Dia menyebut, munculnya nama Marzuki juga menandakan adanya harapan warga Jatim kepadanya. Menurutnya dengan hasil survei tersebut masih bisa digenjot lagi untuk menghadapi Pilgub Jatim yang kurang lebih 6 bulan lagi.
“Dengan bermodalkan angka 23,7 perse, elektabilitas posisi ke-2 setelah bu Khofifah padahal tidak mencalonkan diri. tidak pernah kampanye, bukan politisi. Ini angka yang cukup tinggi dan amat sangat cukup untuk bisa memenangi Pilgub di Jatim,” katanya.
Baca Juga: Hasil Survei: Emil Dardak dan Achmad Fauzi Bisa Jadi Pilihan Khofifah Maju Pilgub Jatim
PKB optimistis bisa memenangkan Pilgub Jatim. Partai pimpinan Muhaimin Iskandar tersebut membuka peluang untuk membuka poros baru penantang Khofifah di Pilgub Jatim.
“Kami sangat optimis untuk bisa memenangi Pilgub ini mengingat selain elektabilitas awal sudah cukup untuk digaspol. Apalagi sudah ada beberapa partai yang siap gabung siapapun yang dicalonkan PKB. Berharap agar beliaunya Kiai Marzuki berkenan,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
Terkini
-
Dorong UMKM Tumbuh Pesat, BRI Salurkan Kredit Rp1.137,84 Triliun ke Pelaku Usaha
-
Kejari Surabaya Tahan Tersangka Korupsi Aset PT KAI, Negara Rugi Rp4,77 Miliar
-
Polisi Usut Pungli Program Sertipikat Tanah Gratis di Sampang
-
Festival Kuliner Kampoeng Tempo Doeloe 2025, BRI Tawarkan Hadiah dan Lelang Gadget Eksklusif
-
IM3 Perkenalkan SATSPAM di Surabaya, Fitur Proteksi Otomatis dari Penipuan Digital