SuaraJatim.id - Lembaga Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) baru saja merilis hasil survei terhadap elektabilitas sejumlah tokoh menjelang Pilgub Jatim 2024.
Elektabilitas Khofifah Indar Parawansa menjadi yang tertinggi. Beberapa nama tokoh lainnya belum bisa menyaingi, termasuk Menteri Sosial Tri Rismaharini.
Tingginya elektabilitas Khofifah tak lain karena mantan Gubernur Jatim itu yang tidak berhenti bergerak mendatangi masyarakat Jawa Timur. Menyapa mereka. Serta berdiskusi mendengarkan keluh kesah warga.
Direktur ARCI Baihaki Sirajt mengakui jika elektabilitas Khofifah semakin menguat. Hal itu diperoleh dari survei yang timnya lakukan mulai 1-10 Mei 2024 dengan jumlah responden sebanyak 1.200 orang.
“Elektabilitas Khofifah jika dibanding Maret 2024 kemarin ketika kami survei, angkanya terus menguat bulan ini. Grafiknya setiap bulan terus naik,” kata Baihaki pada Rabu (15/5/2024).
Dalam survei yang diajukan, terdapat 6 nama yang disodorkan selain Khofifah. Namun, tidak ada satupun nama yang bisa menjadi kompetitor kuat buat ibu empat anak ini. Elektabilitasnya berada di angka 42,1 persen.
Peringkat kedua diikuti Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad yang mencapai 13,8 persen. Kemudian ada nama Bupati Sumenep Achmad Fauzi 11,2 persen, dan Ketua Golkar Jatim M Sarmuji 10,9 persen.
Ada juga nama lain yang baru muncul dalam survei ini, seperti mantan Ketua PWNU Jatim KH Marzuki Mustamar mencapai 10,7 persen. Berikutnya ada Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziyah 9,2 persen.
ARCI mencoba memberikan simulasi tiga nama. Saat itu elektabilitas Khofifah malah makin naik. Berada di angka 49,3 persen. Kemudian KH Marzuki elektabilitasnya yang mencapai 20,5 persen dan Anwar Sadad meraih 17,7 persen.
Baca Juga: Tak Ada Calon Independen di Pilgub Jatim 2024
Lalu dalam simulasi head to head antara Khofifah melawan KH Marzuki, elektabilitas Ketum IKA Universitas Airlangga itu semakin menguat di angka 59,5 persen. Sedangkan Kiai Marzuki di angka 23,7 persen.
“Semakin mengerucut, elektabilitas Khofifah semakin besar angkanya sudah melebihi 50 persen. Suara-suara yang mendukung nama-nama lain, banyak akhirnya yang memberi dukungan ke Khofifah,” jelasnya.
“Sampai saat ini belum ada lawan yang kompetitif untuk menandingi Khofifah. Khofifah belum tertandingi di Jatim,” tambahnya.
Sementara itu, untuk elektabilitas nama-nama yang digadang maju menjadi bakal calon wakil gubernur (Cawagub) Jatim 2024, nama Emil Elestianto Dardak masih tertinggi. Yakni di angka 35,7 persen.
Kemudian di posisi kedua dengan elektabilitas tertinggi ada Achmad Fauzi di angka 31,3 persen. Setelah itu, kader PKB Thoriqul Haq 9,1 persen, Mantan Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono 6,6 persen.
Lalu ada nama Sekretaris Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah di angka 5,2 angka, Ketua Projo Jatim Bayu Airlangga 4,7 persen, Bupati Trenggalek M Nur Arifin 3,9 persen, dan Bupati Kediri Hanindhito Himawan 0,7 persen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Fenomena Rojali dan Rohana Justru Sinyal Positif untuk Ekonomi Indonesia
-
5 Rekomendasi HP 5G Xiaomi di Bawah Rp 4 Juta, Harga Murah Spek Melimpah
-
Kisah Unik Reinkarnasi di Novel Life and Death are Wearing Me Out
Terkini
-
Revitalisasi Tambak Bisa Sejahterakan Petambak, DPRD Jatim: Asal Tak Salah Langkah
-
Catat! 5 Kebiasaan Nabi Muhammad SAW Setelah Sholat Subuh
-
Sound Horeg Dilarang Tampil di HUT Kemerdekaan RI
-
Dapatkan Kartu Kredit BRI Sesuai Gaya Hidup Anda Sekarang, Bisa Diajukan Secara Online
-
Lantik 38 Ketua DPC HKTI se-Jawa Timur, Gubernur Khofifah Ajak Wujudkan Kedaulatan Pangan di Jatim