SuaraJatim.id - Pria berinisial Y (31) warga Desa Kelbung, Kecamatan Kelbung, Kabupaten Bangkalan ditangkap polisi usai menusuk temannya N (31) yang akhirnya meninggal.
Pelaku diduga cemburu buta karena N kerap berkomunikasi dengan mantan istri Y, S (31).
Kapolres Bangkalan, AKBP Febri Isman Jaya mengatakan, kejadian tersebut bermula saat keduanya nongkrong bareng. Y lantas memergoki N berkomunikasi dengan S melalui aplikasi pesan.
Pelaku lantas mencari tahu kebenarannya dengan mendatangi S. Y bertanya kondisi sebenarnya.
Baca Juga: Viral! Detik-detik Pria di Bangkalan Madura Meninggal Usai Nyawer Biduan
S kala itu mengaku menghubungi korban karena akan membeli barang. Pelaku Y menyindir N melalui status aplikasi pesan. Korban yang merasa tersindir menghubungi Y.
N berjanji dengan Y tidak akan menghubungi mantan istri pelaku lagi. “Namun tak lama kemudian pelaku melihat ponsel mantan istrinya dan terdapat nomer korban yang masih menghubunginya,” katanya dilansir dari BeritaJatim--jaringan Suara.com, Rabu (26/6/2024).
Y yang masih curiga kemudian mendesak S untuk berkata jujur. Akhirnya diakui jika masih berkomunikasi intens dengan korban.
“Pelaku lalu mendatangi korban yang saat itu nongkrong di rumah temannya. Pelaku lalu mendesak agar korban jujur, korban tetap mengelak hingga membuat pelaku geram dan akhirnya menusuk korban menggunakan pisau,” katanya.
Korban yang mendapkan luka akibat tusukan tersebut dirujuk ke rumah sakit di Surabaya. Namun, setelah dirawat 4 hari meninggal dunia.
Baca Juga: Tragis! Orang Tua di Kediri Aniaya Anak Hingga Tewas, Ini Motifnya
“Akibat perbuatan, pelaku dikenakan Pasal 338 subsider 351 ayat 3 tentang penganiayaan yang mengakibatkan orang lain meninggal dunia dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Sadis! Bocah 10 Tahun Disetrum, Dicekoki Miras dan Dibanting di Pabrik Padi, 3 Tersangka Diringkus!
-
Dituduh Mencuri, Bocah 10 Tahun di Tangerang Disetrum hingga Disiram Air Miras
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
Komunitas GERKATIN DIY: Perjuangan Inklusi dan Kesehatan Mental Teman Tuli
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
Terkini
-
Cawagub Risma akan Normalisasi Sungai Kali Porong untuk Sumber Air: Kalau Beli Mahal
-
Terkuak Pemicu Pembacokan Sampang, Polda Jatim Beberkan Motif Sebenarnya
-
Dok! APBD Jatim 2025 Disahkan, Intip Rinciannya
-
Pengamat: Ketokohan Khofifah-Emil Ternyata Jadi Magnet Pemilih Mataraman
-
Cawagub Lukman Ingin Merevolusi Transportasi dengan Membangun KRL ke Bandara