Dishub dan Polres Bangkalan Ambil Langkah Cepat Setelah Bus Trans Jatim Diserang

SuaraJatim.id - Bus Trans Jatim Koridor V, rute Bangkalan-Surabaya mengalami insiden dilempar orang tidak dikenal saat akan masuk ke Jembatan Suramadu dari sisi Madura pada Minggu (6/10/2024).

Usai kejadian tersebut, Dinas Perhubungan dan Polres Bangkalan mengambil langkah dengan memperketat pengawasan di pintu masuk Jembatan Suramadu.

Kepala Dishub Pemkab Bangkalan Ahmad Roniun Hamid mengatakan, peningkatan pengawasan tersebut untuk memberikan rasa aman kepada penumpang. "Ini untuk mengantisipasi kejadian lanjutan, dan sekaligus sebagai upaya menciptakan rasa aman," ujarnya dikutip dari Antara, Selasa (8/10/2024).

Pihaknya sudah melihat rekaman CCTV yang menunjukkan bahwa pelemparan dilakukan di dekat pintu masuk Jembatan Suramadu dari arah Bangkalan.

Roniun Hamid meminta masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap tenang. Petugas gabungan meningkatkan pengawasan untuk menjaga kenyamanan penumpang.

"Kami juga mengimbau kepada para penumpang agar hendaknya segera merekam dengan kamera telepon seluler yang mereka bawa, apabila aksi tidak terpuji itu terjadi lagi," kata Kanit Keamanan dan Keselamatan Satuan Lalu Lintas Polres Bangkalan Ipda Aditiyo Puji Ardani.

Sementara itu, Penjabat Bupati Bangkalan Arief M Edie meyakini kasus vandalisme itu dilakukan oleh oknum yang tidak suka Bangkalan berkembang.

"Kami sangat menyayangkan kejadian tersebut, dan oleh karena itu, pihak-pihak terkait kami minta untuk mengusut tuntas kasus ini," ujar Arief.

Sebelumnya, Bus Trans Jatim Koridor V Surabaya-Bangkalan mendapat aksi vandalisme pelemparan batu oleh oknum tak dikenal saat melintas di Jalan Akses Jembatan Suramadu sisi Madura, di Desa Sukolilo, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Ahad (6/10) sekitar pukul 07.21 WIB.

Baca Juga: Viral! Kisah Pilu Nenek Penjual Pisang Bangkalan Diberi Uang Palsu Pembeli, Endingnya Bikin Terharu

Kala itu, Bus Trans Jatim dengan kode 506 tersebut melaju di jalan akses Jembatan Suramadu. Tiba-tiba ada oknum pelaku melempar batu ke arah jendela bus sisi kiri dan membuat para penumpang di dalam bus itu kaget.