SuaraJatim.id - Warga Desa Sukorejo Kecamatan Perak Kabupaten Jombang digegerkan temuan jasad seorang gadis berusia 14 tahun di Sungai Waruturi.
Belakangan diketahui bahwa jasad tersebut atas nama Risa Shokibah Rodini alias Dini.
Kapolsek Perak AKP Tri Yogi mengatakan, korban ditemukan Selasa (29/10/2024) sekitar pukul 11.30 WIB. Jasad Dini ditemukan saksi yang saat itu sedang berjalan di pinggir Sungai Waruturi. Kemudian dikejutkan dengan adanya sesosok mayat di sungai dalam posisi terlentang.
Setelah dipastikan itu jasad seorang perempuan, saksi lantas melaporkan temuan tersebut ke Polsek Perak.
Baca Juga: Kebakaran Dahsyat Hanguskan Pabrik Helm di Jombang, Suara Ledakan Bangunkan Warga
Polisi bersama tim Inafis, tim kesehatan dari Puskesmas Perak langsung meluncur ke lokasi kejadian.
“Kami melakukan pemeriksaan luar pada tubuh mayat. Hasilnya, tidak ditemukan tanda bekas kekerasan. Kami juga mengamankan barang bukti berupa pakaian, sandal dan sepeda mini milik korban. Sepeda itu ditemukan di pinggir sungai sebelah selatan,” katanya dilansir dari BeritaJatim--jaringan Suara.com.
Kades (Kepala Desa) Sukorejo Kecamatan Perak, Radi membenarkan jasad yang ditemukan tersebut gadis berusia 14 tahun.
“Benar, telah ditemukan oleh warga sosok mayat mengambang di Sungai Waruturi. Korban usianya sekitar 14 tahun, kalau tidak salah panggilannya Dini. Dia susah diajak kemunikasi. Diduga mengalami autis,” kata Radi.
Dia mengungkapkan saat ditemukan korban mengambang dan tersangkut di sungai tersebut. “Jasad korban kemudian dievakuasi ke RSUD Jombang. Dari pemeriksaan medis tadi, tidak ada bekas kekerasan di tubuh korban,” kata Radi.
Baca Juga: Ngopi Asik Jadi Mengerikan, Kasus Pembacokan di Candimulyo Jombang Akhirnya Terungkap
Korban sempat dilaporkan hilang ke Polsek Perak pada Senin (28/10/2024).
Menurut informasi, korban meninggalkan rumah tanpa pamit. Warga Desa Gadingmangu Kecamatan Perak ini mengalami susah bicara. Orang menyebutnya mengalami autis.
Berita Terkait
-
Mulut Berbusa usai Check In Bareng Cewek di Hotel, MS Tewas Gegara Overdosis Obat Kuat?
-
Kritik terhadap Sistem Feodalisme, Ulasan Novel Gadis Pantai
-
Pakai Celana Gambar Doraemon, Wanita Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Menggambang di Penjaringan
-
Tewas di Kamar Hotel, Polisi Ungkap Penyebab Jasad Jurnalis Asal Palu Memar hingga Bibir Lecet
-
Usai Jurnalis Tewas di Hotel, Kini Mayat Wanita Bercelana Doraemon Ngambang di Kali Cengkareng
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Gubernur Khofifah: Jaga Kelestarian-Keindahan Alam Jatim, TNBTS Jadi yang Terindah Ketiga Sedunia
-
Fakta Baru Meninggalnya Lelaki dan Perempuan di Kamar Kos Surabaya
-
Wakil Wali Kota Surabaya Dilaporkan Polisi Usai Sidak Aduan Dugaan Pengusaha Tahan Ijazah
-
Preman Palak Investor di Kawasan Industri PIER, Langsung Kena Batunya
-
Warga Rungkut Harapan Surabaya Ditemukan Tewas dengan Luka di Wajah Bersama Hewan Peliharaannya