SuaraJatim.id - Warga Sidoarjo digegerkan dengan temuan sejumlah pohon ganja di bekas pertokoan minimarket yang tidak terpakai di Jalan Jenggolo, Gedangan, Sidoarjo.
Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Gedangan, Polresta Sidoarjo, Iptu Roni Endratmoko membenarkan hal tersebut.
Pohon ganja itu pertama kali ditemukan oleh warga yang curiga dengan tanaman di sebuah bangunan tak digunakan tersebut pada Minggu (22/12/2024). ”Warga curiga tanaman itu pohon ganja,” ujar Roni dilansir dari Ketik.co.id--partner Suara.com, Selasa (24/12/2024).
Polisi kemudian mengeceknya, dan benar saja sesuai dugaan jika tanaman tersebut pohon ganja. ”Anggota Unit Reskrim langsung mendatangi lokasi untuk memastikannya. Benar. Tanaman ganja itu tumbu di antara rerumputan liar,” kata Roni.
Tanaman ganja yang memiliki tinggi 30 sentimeter sampai 1 meteran itu ditemukan di halaman atau teras pertokoan.
Totalnya ada 35 batang pohon ganja yang berada di lokasi. Pohon tersebut memiliki daun yang cukup lebat.
”Semua tanaman itu sudah kami amankan di Polsek Gedangan. Akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tegasnya.
Informasi yang diperoleh Ketik.co.id menyebutkan, bangunan bekas minimarket tersebut telah lama kosong. Tidak digunakan selama lebih dari 1 tahun.
Kendati demikian, belum bisa dipastikan tanaman ganja itu sengaja ditanam atau tumbuh liar. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
Baca Juga: Baby Spa Jadi Tren Baru Ibu Muda di Sidoarjo
Kasatresnarkoba Polresta Sidoarjo Kompol Riki Donaire menyatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan lebih mendalam untuk memastikan adanya unsur pidana di balik temuan tersebut.
Jika ditemukan bukti yang mengarah pada tindak pidana, pihaknya memastikan akan menindak tegas. ”Kami pasti menindak tegas sesuai hukum yang berlaku. Namun, apabila tidak ada unsur pidana, barang bukti tersebut akan dimusnahkan,” katanya .
Sementara itu, warga sekitar sering melihat bangunan itu dijadikan tempat berkumpul oleh sekelompok anak jalanan dan anak-anak punk.
”Kadang ada yang tidur di situ. Kebanyakan anak punk. Tapi, kami tidak tahu pasti siapa saja yang sering masuk ke lokasi itu,” tutur Ahmad, seorang warga yang tinggal tak jauh dari lokasi gedung mangkrak itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Berkat Pembekalan Rumah BUMN BRI Solo, Batik Malessa Kini Dikenal Masyarakat Luas
-
Kronologi Sopir Truk Ditemukan Tewas di Banyuwangi, Mulut dan Hidung Berbusa!
-
BRI Ikut Biayai Proyek Strategis Flyover Sitinjau Lauik Rp2,2 Triliun di Sumbar
-
2 Jembatan Lumajang Rampung Akhir 2025, Gubernur Khofifah Pastikan Mobilitas Warga Pulih Total
-
Korban Ledakan Serbuk Mercon Pacitan Bertambah, Lima Warga Luka dan Rumah Hancur