Surabaya Makin Terang, Ribuan Lampu Jalan Baru Dipasang Sepanjang 2025, Daerah Mana Saja?

SuaraJatim.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menargetkan pemasangan 5.884 unit lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) sepanjang tahun 2025.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru mengatakan, pemasangan lampu PJU bertujuan agar setiap kawasan mendapatkan fasilitas penerangan merata.

"Tahun ini, targetnya sekitar 3.000 hingga 5.884 unit lampu PJU akan dipasang di seluruh kawasan Kota Surabaya," ujar Tundjung pada Senin (24/2/2025).

Target pemasangan PJU itu didasarkan pada pemetaan dan permintaan warga melalui berbagai mekanisme, di antaranya melalui usulan surat, Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), berita acara infrastruktur, serta pokok pikiran (Pokir) dari masyarakat.

Baca Juga: Apoteka Bahagia Medifarma Dibuka, Solusi Kesehatan Terpercaya untuk Keluarga Anda

Angka tersebut berpotensi bertambah mengingat banyaknya permintaan yang masuk.

Tundjung menjelaskan bahwa lokasi pemasangan PJU tersebar di berbagai wilayah Surabaya. Mulai dari daerah Barat, Pusat, Selatan, hingga Utara. Beberapa lokasi yang menjadi target pemasangan antara lain Kelurahan Lakarsantri, Kenjeran, Rungkut, Keputran, Dupak, Kedungdoro dan Kedung Baruk.

"Selain itu, pemasangan PJU juga dilakukan di wilayah Kelurahan Baratajaya, Wiyung, Peneleh, Perak, Wonorejo, Kedurus, Manukan Wetan, Kutisari, Panjang Jiwo, Kebonsari, Dukuh Setro, dan lainnya," jelasnya.

Saat ini progres pemasangan PJU terus berjalan sesuai dengan rencana dan permintaan yang masuk. Persiapan pemasangan pun terus dilakukan untuk memastikan realisasi target tahun ini.

"Target ini bisa bertambah seiring dengan banyaknya permintaan. Sesuai arahan Pak Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, setiap tahunnya titik pemasangan PJU harus terus bertambah," terangnya.

Baca Juga: Apoteka Bahagia Medifarma Dibuka, Solusi Kesehatan Terpercaya untuk Keluarga Anda

Terkait anggaran yang dialokasikan untuk pemasangan PJU tahun 2025, Tundjung mengaku tidak dapat menyebutkan angka pasti. Hal ini disebabkan oleh perbedaan kebutuhan biaya di setiap lokasi.