SuaraJatim.id - Manajemen Deltras FC mempertimbangkan rencana pindah homebase atau kandang ke luar Sidoarjo pada Liga 2 2025/2026.
Keinginan tersebut terkait dengan harga sewa Stadion Gelora Delta (GDS) yang dinilai terlalu mahal.
CEO Deltras FC Amir Burhanuddin membenarkan rencana klubnya yang akan pindah kandang di luar Sidoarjo. Wacana berkandang di luar kota itu terkait harga sewa Stadion GDS yang dianggap mahal.
"Kami sedang melakukan penjajakan penggunaan stadion selain Gelora Delta Sidoarjo," kata Amir dilansir dari Ketik.co.id --- partner Suara.com, Senin (21/4/2025).
Amir tidak merinci besaran harga sewa stadion GDS. Dia hanya mengungkapkan telah menjalin komunikasi dengan pengelola beberapa stadion di luar Sidoarjo.
Sejauh ini pembicaraan sudah dilakukan terhadap dua stadion, yakni Surajaya Lamongan dan Gelora Joko Samudro (Gejos) Gresik. Pihaknya sudah berkirim surat ke sejumlah stadion tersebut. Namun, sampai sekarang belum diputuskan mana yang akan dipilih.
Amir menambahkan keputusan Deltras FC dinilai cukup realistis pindah kandang saat kompetisi Liga 2.
"Kami realistis terkait harga sewa Stadion GDS. Kami sudah bersurat ke Surabaya dan sedang mencari informasi di Gejos," jelasnya.
Untuk diketahui, Stadion Surajaya Lamongan merupakan kandang Persela yang juga bertanding di Liga 2. Sedangkan Gejos musim lalu dipakai oleh Gresik United.
Baca Juga: Banding Ditolak! Mimpi Suporter Persela Rasakan Stadion Surajaya Baru Pupus
Deltras FC harus berbagi kandang dengan klu - klub tersebut jika memakai salah satu dari dua stadion itu.
Sementara itu, Stadion Gelora Delta di Sidoarjo sebenarnya baru berbenah. Stadion ini termasuk dari salah satu arena pertandingan sepak bola yang dilakukan renovasi oleh Kementerian PUPR.
Stadion GDS merupakan satu dari 17 stadion di Indonesia yang direnovasi dan sudah diresmikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.
Adapun renovasi yang dilakukan Kementerian PUPR terhadap Stadion GDS cukup banyak, mulai dari rumput lapangan, tribun suporter single seat, hingga bagian depan stadion.
Perubahan Stadion GDS Usai Renovasi
Salah satu perubahan paling mencolok adalah penurunan kapasitas stadion. Jika sebelumnya stadion ini mampu menampung sekitar 30.000 penonton, kini setelah direnovasi, kapasitasnya menjadi 19.467 penonton. Penurunan ini bukan tanpa alasan. Renovasi difokuskan pada peningkatan kenyamanan dan keamanan penonton dengan mengganti seluruh tribun ekonomi dengan single seat.
Sementara itu, tribun utama dan VIP dilengkapi dengan kursi flip up yang lebih modern dan nyaman. Selain itu, stadion ini juga menyediakan enam kursi khusus untuk penonton disabilitas.
Proyek renovasi yang bertujuan untuk memenuhi standar FIFA ini telah mengubah secara signifikan kapasitas dan fasilitas stadion, menjadikannya siap untuk menggelar berbagai ajang sepak bola nasional hingga internasional.
Renovasi Stadion Gelora Delta tidak hanya terbatas pada perubahan kapasitas. Berbagai fasilitas stadion juga ditingkatkan secara signifikan.
Lapangan kini menggunakan rumput lokal terbaik yang telah teruji kualitasnya, Sistem drainase juga diperbaiki untuk mencegah genangan air saat hujan deras.
Bench pemain dan ofisial diganti lebih modern. Stadion dilengkapi dengan empat set bench pemain dengan kapasitas sembilan orang dan tiga set bench ofisial dengan kapasitas sembilan orang, memberikan kenyamanan bagi tim yang bertanding.
Kemudian Ruang ganti pemain didesain ulang agar memenuhi standar internasional, memberikan fasilitas yang layak bagi para atlet.
Sistem pencahayaan stadion ditingkatkan dengan lampu sorot LED berkekuatan 1700 lux, memastikan pertandingan dapat digelar pada malam hari dengan kualitas penerangan yang baik.
Stadion menyediakan 52 kursi khusus untuk media dengan tipe flip up, memudahkan para jurnalis dalam meliput pertandingan.
Sistem keamanan dan evakuasi stadion ditingkatkan dengan memperbanyak akses keluar masuk. Bahkan, uji coba menunjukkan bahwa proses evakuasi seluruh penonton dalam kondisi penuh hanya membutuhkan waktu tiga menit.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Miliano Jonathans Tolak Timnas Indonesia
- Miliano Jonathans: Hati Saya Hancur
- Dari Premier League Bersama Crystal Palace Kini Main Tarkam: Nasib Pilu Jairo Riedewald
- 40 Kode Redeem FF Terbaru 16 Agustus 2025, Bundle Akatsuki dan Emote Flying Raijin Wajib Klaim
- Dicari para Karyawan! Inilah Daftar Mobil Matic Bekas di Bawah 60 Juta yang Anti Rewel Buat Harian
Pilihan
-
Tahun Depan Prabowo Mesti Bayar Bunga Utang Jatuh Tempo Rp600 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Realme Murah Terbaik Agustus 2025, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Terbaru Agustus 2025, Spek Gahar Cuma Rp 2 Jutaan!
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
Terkini
-
Gubernur Khofifah Apresiasi Paskibraka dan Pendukung HUT ke-80 RI: Jadilah Anak Terbaik Negeri Ini
-
Gelar Upacara HUT ke-80 RI di Grahadi, Pemprov Jatim Pecahkan Dua Rekor Dunia MURI
-
Jember Akhirnya Punya Penerbangan Langsung ke Jakarta! Cek Jadwalnya
-
Masyarakat Jawa Timur Khidmat Ikuti Upacara HUT ke-80 RI Bersama Gubernur, Wagub, dan Forkopimda
-
Kisah Syaifulah Rifai: Dari Teroris Kini Hormat Bendera Merah Putih