SuaraJatim.id - Aparat kepolisian Polres Sampang, Jawa Timur mulai mengusut kasus dugaan pungutan liar.
Dalam program Pendaftaran Tanah Sistem Lengkap (PTSL) yang dilakukan oknum aparat desa.
"Saat ini kami mulai mengumpulkan barang bukti dan keterangan kepada para pihak yang menjadi korban kasus ini," kata Kapolres Sampang AKBP Hartono di Sampang, Selasa 26 Agustus 2025.
PTSL atau program sertifikasi tanah gratis untuk rakyat merupakan program yang dicanangkan pemerintah pusat.
Dengan tujuan untuk membantu warga memiliki legalitas hukum atas kepemilikan lahan.
Program ini juga dalam rangka mendorong masyarakat memiliki akses modal usaha ke pihak bank.
"Program ini merupakan program pemerintah pusat yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar kapolres.
Karena itu, sambung dia, pihaknya perlu mengawal kasus tersebut agar berjalan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Menurut kapolres, kasus dugaan pungutan liar program PTSL di sejumlah desa di Kabupaten Sampang itu terendus aparat penegak hukum, atas laporan masyarakat.
Baca Juga: Awas Pungli Saat PPDB, DPRD Jatim Buka Diri Terima Laporan
Ia menuturkan, beberapa waktu korban pungutan liar program PTSL mendatangi Mapolres Sampang melaporkan dugaan pungutan liar yang terjadi di desanya.
Warga yang datang dari sejumlah desa di Kabupaten Sampang.
“Tentunya kita memberikan atensi terhadap segala kegiatan yang melanggar hukum termasuk praktek pungli PTSL ini,” ujar kapolres.
Sebagai langkah awal, Polres Sampang telah melakukan penyelidikan sekaligus memverifikasi titik-titik lokasi yang diduga menjadi tempat terjadinya pungli.
Program PTSL di Kabupaten Sampang dilakukan di 180 desa yang tersebar di 18 kecamatan se-Kabupaten Sampang.
Program pemerintah pusat melalui Badan Pertanahan Nasional (BPN) ini mulai 2018 di seluruh Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- Baru 2 Bulan Nikah, Clara Shinta Menyerah Pertahankan Rumah Tangga
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
5 Fakta Menarik di Balik Resolusi Jihad KH Hasyim Asyari, Inspirasi Hari Santri 2025
-
GG, Kuota Habis? Rezeki Gamer Datang! Klaim Dana Kaget Gratis Hari Ini
-
Gubernur Khofifah Raih Penghargaan Pesantren Award 2025 dari Menteri Agama RI, Ini Komitmennya
-
Hari Santri 2025, Pesan Tegas Gus Yahya: Jihad Santri Bukan Angkat Senjata, Tapi Perangi Hoaks!
-
Jejak Jihad: Sejarah Hari Santri dan Peran Kunci di Balik Pertempuran 10 November