-
De Imej permudah WNA akses informasi melalui QR Code.
-
Informasi imigrasi, wisata, investasi tersedia dalam sistem digital.
-
Integrasi transportasi diusulkan untuk sempurnakan layanan De Imej.
SuaraJatim.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Imigrasi Jawa Timur resmi meluncurkan inovasi layanan berbasis digital bernama Layanan Imigrasi Jawa Timur atau Digital Ecosystem of Immigration and East Java (De Imej).
Terobosan ini dihadirkan untuk memberikan kemudahan akses informasi bagi warga negara asing (WNA) yang berkunjung ke Jawa Timur. Peluncuran dilakukan langsung oleh Kakanwil Ditjenim Jatim, Novianto Sulastono, di Terminal Kedatangan Bandara Internasional Juanda, Sidoarjo.
Novianto memperkenalkan QR Code De Imej yang dapat dipindai melalui telepon seluler pintar. Ia menjelaskan bahwa setelah dipindai, WNA akan memperoleh berbagai informasi yang dibutuhkan selama berada di Jawa Timur.
Inovasi Layanan Imigrasi Jawa Timur ini mencakup regulasi keimigrasian, termasuk langkah yang harus dilakukan jika WNA kehilangan paspor.
Tak hanya soal regulasi, De Imej juga menyediakan informasi mengenai destinasi wisata, peluang investasi, hingga dunia pendidikan di wilayah Jawa Timur. Fitur ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi yang lengkap dan mudah diakses bagi para pendatang internasional.
Dengan demikian, Layanan Imigrasi Jawa Timur memiliki manfaat luas, tidak hanya bagi wisatawan, tetapi juga bagi pelaku bisnis yang datang ke provinsi tersebut.
Novianto mengatakan bahwa QR Code De Imej akan disebarkan di berbagai titik strategis. Selain di Bandara Internasional Juanda, kode tersebut berpotensi dicantumkan di maskapai penerbangan dengan rute langsung menuju Surabaya, stasiun kereta api, hotel, hingga Kantor Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di berbagai negara.
Ia menegaskan bahwa pengembangan Layanan Imigrasi Jawa Timur akan terus dilakukan bersama Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Kepala Dinas Perhubungan Jawa Timur, Nyono, turut memberikan masukan agar De Imej dilengkapi panduan transportasi lanjutan bagi WNA setelah tiba di bandara atau stasiun.
Menurutnya, Pemprov Jatim telah memiliki basis data wisata, investasi, hingga perdagangan yang dapat diintegrasikan dengan De Imej. Dengan integrasi tersebut, Layanan Imigrasi Jawa Timur diyakini akan semakin maksimal memberi kemudahan bagi WNA sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. (Antara)
Berita Terkait
-
Banyuwangi Tenggelamkan 35 Apartemen Ikan untuk Pulihkan Laut
-
Volume Sampah TPA Jabon Melonjak Saat Musim Hujan
-
Terbongkar! Prostitusi Online WNA Uzbekistan di Jakbar, Pasang Tarif Fantastis Rp15 Juta
-
Proyek Mal Mewah di Kelapa Gading Digerebek, 14 WNA China Kepergok Jadi Kuli Bangunan
-
Melihat Aktivitas ODGJ di Posyandu Jiwa Kota Kediri
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
Terkini
-
Imigrasi Jawa Timur Luncurkan QR Code De Imej, Ini Manfaatnya
-
Cara Cek NIK KTP PKH 2025 Lewat Situs Resmi Kemensos, Jangan Sampai Ketinggalan!
-
CEK FAKTA: Hukuman Mati Koruptor Disahkan dan Pejabat Mundur, Benarkah?
-
Raih Penghargaan BKKBN, Gubernur Khofifah: Komitmen dan Konsistensi Turunkan Stunting di Jawa Timur
-
CEK FAKTA: Uang Redenominasi Terbaru BI Beredar, Asli atau Palsu?