SuaraJatim.id - Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Provinsi mulai dilakukan Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur (KPU Jatim) pada Minggu (5/5/2019).
Rekapitulasi yang digelar di Hotel Singgasana Surabaya hingga Kamis (9/5/2019) mendatang tersebut dihadiri sejumlah peserta pemilu dan KPU kabupaten/kota. Pada pelaksanaan rapat pleno hari pertama, KPU Jatim memroses tujuh kota yang dibacakan hasil rekapitulasi tersebut, yakni, Kota Blitar, Kota Kediri, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Madiun, Kota Batu, hingga Kota Probolinggo.
Ketua KPU Jatim, Choirul Anam mengatakan rencana waktu rekapitulasi dilakukan selama lima hari, yakni 5 - 9 Mei 2019.
"Kami mengagendakan lima hari. Namun, kami berharap bisa berlangsung lancar dan tidak harus selesai lima hari. Misalnya, cukup tiga hari," katanya seperti dilansir Berita Jatim - jaringan Suara.com.
Baca Juga:Selama 2 Hari, Pleno Rekapitulasi di Depok Dijaga Ketat Polisi
Dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi tersebut, Anam mengajak para peserta pertemuan untuk mendoakan penyelenggara pemilu yang meninggal dunia. Dia menjelaskan jumlah petugas yang meninggal di Jawa Timur, baik dari kelompok PPS, KPPS, PPK, hingga linmas, mencapai 88 jiwa.
"Kami juga ikut berduka. Ada 88 petugas, baik PPK, hingga pengawas, gugur saat pelaksanaan tugas maupun pasca acara. Kami meminta waktu untuk berdoa bersama," tuturnya.