Sebelumnya, Unair telah melakukan evaluasi pada lebih dari 1.100 sampel dari berbagi multicenter, yakni Rumah Sakit TNI, Rumah Sakit Universitas Airlangga, Rumah Sakit TNI-Polri, dan Rumah Sakit Lamongan.
Dari hasil itu yang memenuhi syarat inklusifivitas dan lainnya lebih dari 750 sampel.
"Ketika persiapan yang lain, kami diajak menangani di sana. Tetapi kami sekaligus melakukan uji klinis di sini. Meskipun di luar rencana," katanya.
Selain itu, ketiga kombinasi obat penawar Covid-19 mempunyai dosis yang lebih rendah dibanding apabila obat diberikan secara tunggal. (Antara)
Baca Juga:DPR Minta Birokrasi Permudah Izin Produksi Obat Covid-19 Temuan Unair