6 Biduan Dangdut Koplo Sedang Ngehits di Jawa Timur

Sejumlah artis koplo dari panggung ke panggung di provinsi paling timur Pulau Jawa banyak pula yang masuk Jakarta.

Muhammad Taufiq
Sabtu, 14 November 2020 | 09:06 WIB
6 Biduan Dangdut Koplo Sedang Ngehits di Jawa Timur
Tasya Rosmalia salah satu biduan dangdut populer di Jawa Timur (Youtube)

SuaraJatim.id - Bicara dangdut koplo Jawa Timur memang gudangnya artis. Bukan cuma dangdut, pop koplo, rok koplo semua jadi satu. Pendek kata, segala yang berbau koplo sangat akrab di telinga masyarakat Jawa Timur.

Sejumlah artis koplo dari panggung ke panggung di provinsi paling timur Pulau Jawa banyak pula yang masuk Jakarta. Misalnya Uut Permatasati, Inul Daratista, kemudian Dewi Persik.

Paling baru ada nama Nella Kharisma kemudia Via Vallen. Selain nama-nama di atas, masih banyak biduan lainnya yang namanya sangat populer di kalangan pecinta koplo di Jawa Timur.

Siapa mereka? Berikut ini 7 biduan diantara puluhan biduan dangdut koplo asal Jawa Timur yang namanya populer baru-baru ini di kalangan masyarakat:

Baca Juga:Kenang Nonton Piala Dunia 2018 Bareng Ayahnya, Via Vallen Kok Malah Sedih?

1. Happy Asmara Kediri

Kepopuleran Happy Asmara tidak diragukan lagi. Para pecinta koplo di Jawa Timur segera tahu suara Happy tanpa melihat orangnya. Karakter suaranya khas. Happy Asmara berasal dari Kediri. Ia memikat banyak hati dengan kepiawaiannya bernyanyi.

2. Lala Widy Sidoarjo

Biduan dandut ini dari Sidoarjo, Jawa Timur. Ia populer karena lagunya Cinta yang Kudapatkan. Lagu ini seringkali dinyanyikan dari panggung ke panggung. Dan masyarakat tahu siapa penyanyinya, Lala Widy. Lala Widy ini satu daerah sama Via Vallen yang lebih dulu merambah ke Jakarta.

3. Tasya Rosmala Pasuruan

Baca Juga:Saingan dengan Inul Daratista, Begini Kata Ayu Ting Ting

Tasya sudah melalang buana menjadi artis panggung sejak umurnya 6 tahun. Lahir di Pasuruan, 31 Maret 2003, umur Tasya sekarang 17 tahun. Tasya dikenal memiliki cengkok vokal yang khas dan suara yang menggelegar dalam setiap penampilannya.

Tasya merupakan anak dari Eva Rosmala, yang juga seorang penyanyi dangdut. Ditahun 2012, Dibawah naungan New Pallapa dan bersama labelnya Perdana Record. Bahkan para pengamat maupun Penyanyi Dangdut profesional memprediksi Tasya Rosmala akan menjadi bintang besar atau diva dangdut kenamaan tanah air.

4. Jihan Audy Mojokerto

Pendangdut Jihan Audy kini mulai meraih populeritas. Dara berusia 14 tahun kelahiran Mojokerto ini masih tak menyangka dirinya bisa mencapai karir seperti saat ini. Perjuangannya tentu tidak mudah. Manggung dari desa ke desa dilakoninya. Dengan suara merdu dan wajah cantik yang ditampilaknnya, tak sedikit yang memprediksi Jihan Audy bakal terkenal seperti Via Vallen.

5. Syahiba Saufa dari Banyuwangi

Secara perlahan, karier Syahiba Saufa mulai menanjak dan memikat banyak penggemar dangdut. Mereka bersatu dalam fanbase bernama, Sahabat Syahiba Saufa. Kalau bicara alasan tertarik dengan Syahiba, suara tentu faktor utama.

Tapi, dibalik itu Syahiba punya sisi berbeda. Ia begitu erat dengan nilai seni. Tampak dari koleksi tato yang menghiasi sekujur tubuh sang biduan. Pelantun lagu 'Ngomong Apik Apik' juga punya cerita hidup menarik. Ia merupakan seorang janda yang menghidupi anaknya seorang diri.

6. Arlida Putri Sidoarjo

Akrab dengan lagu Sambel Terasi? Nah, Arlida Putri inilah penyanyinya. Lagi-lagi biduan ini berasal dari Sidorjo. Wanita kelahiran Sidoarjo 12 November 1998 ini merupakan penyanyi dangdut Tanah air yang banyak digemari, khususnya penikmat dangdut koplo.

Namanya makin dikenal publik sejak tampil bersama New Pallapa. Seiring waktu, bakat Arlida Putri terus terasah hingga penampilannya disukai dan banyak diundang ke berbagai daerah.

Sebagai Indormasi: PT Arkadia Digital Media Tbk melalui anak usaha Suara.com, bekerja sama dengan PT Media Musik Proaktif resmi menjalin kerja sama program pencarian penyanyi berbakat. Kolaborasi program baru ini ditandai dengan penandatanganan dokumen kesepakatan kerja sama antara pimpinan kedua perusahaan di Jakarta, pada Selasa, 3 November 2020.

CEO PT Arkadia Digital Media Tbk, William Martaputra (kanan) dan CEO PT Media Musik Proaktif Agi Sugiyanto (kiri) saat penandatanganan kerja sama program pencarian penyanyi berbakat di Kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Selasa (3/11). [Suara.com/Alfian Winanto]
CEO PT Arkadia Digital Media Tbk, William Martaputra (kanan) dan CEO PT Media Musik Proaktif Agi Sugiyanto (kiri) saat penandatanganan kerja sama program pencarian penyanyi berbakat di Kantor Suara.com, Jakarta Selatan, Selasa (3/11). [Suara.com/Alfian Winanto]

Dalam acara yang dilangsungkan tatap muka (offline) dengan tetap mengutamakan protokol penanggulangan pandemi Covid-19 hadir CEO PT Arkadia Digital Media Tbk William Martaputra sebagai tuan rumah bersama tim redaksi, serta CEO PT Media Musik Proaktif Agi Sugiyanto beserta jajarannya.

Program ini sendiri intinya merupakan ajang pencarian bakat penyanyi khususnya penyanyi dangdut baru yang akan menjangkau berbagai daerah di Indonesia. Sosialisasi dan promosi program dalam waktu dekat akan segera disebarluaskan terutama oleh pihak Arkadia Digital Media Tbk, terutama melalui situs-situs berita yang dikelolanya berikut akun-akun media sosialnya.

Adapun salah satu yang akan turut memaksimalkan publikasi program ini adalah laman-laman regional Suara.com yang saat ini sudah mencakup belasan daerah. Tidak ketinggalan pula tentunya beberapa portal berita vertikal dalam grup Arkadia Digital Media. Terkait mekanisme penjaringan biduan itu sendiri, teknisnya tengah dimatangkan dan akan disampaikan segera.

Yang jelas, jika Arkadia akan banyak berperan dalam sosialisasi dan publikasi termasuk sejak proses penjaringan calon penyanyi, Proaktif yang antara lain dikenal mengelola artis-artis seperti Trio Macan, Duo Mojang, Anggun Pramudita dll, bakal mengelola produksi --termasuk proses rekaman dan pemasaran digitalnya-- maupun kegiatan manggung sang biduan kelak.

CEO PT Arkadia Digital Media Tbk William Martaputra mengatakan, bagi Arkadia, program kerja sama ini dipandang sebagai sesuatu yang positif dan dapat menjadi salah satu pengembangan sisi kreatif ke depannya. Wiliam pun meyakini bahwa pengalaman Proaktif dalam mengelola artis dan dunia musik, dipadukan dengan pengalaman Arkadia dalam mengelola media digital, bakal memberikan hasil yang baik dan maksimal.

"Meskipun bagi kami ini merupakan sesuatu yang relatif baru, kami akan menjalaninya dengan semangat penuh. Yang penting juga, kedua belah pihak bisa bekerja sama dengan baik, in good spirit, demi mencapai tujuan dari program ini," ucap Wiliam.

Dalam ungkapan senada, Agi Sugiyanto selaku CEO PT Media Musik Proaktif, juga menggarisbawahi optimismenya terhadap keberhasilan program ini. Kerja sama program ini sendiri menurutnya juga akan menjadi salah satu fokus utama pihaknya dalam 1 hingga 3 tahun ke depan.

"Mudah-mudahan ini akan menjadi sebuah sinergi yang produktif ke depan. Dalam arti tidak saja akan menjadi bagian dari kerja sama antara dua perusahaan, tapi semoga juga bisa mengangkat bakat-bakat penyanyi atau biduan yang kami yakini ada banyak di Indonesia, hingga dikenal luas di industri musik tanah air," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini