Sementara itu Kepala Dinsos Gresik Sentot Supriyohadi membenarkan jika ada pencoretan data dari penerima program BPNT. Alasanya untuk merapikan data. Setidaknya ada sebanyak 25 ribu yang masuk dalam data yang dicoret. Mereka itu meliputi, penerima yang sudah meninggal hingga sudah pindah.
"Data terbaru itu masih bersifat sementara. Masih ada pembaharuan data yang memungkinan bertambahnya penerima yang dicoret. Kemarin saat memasukan data memang masih banyak NIK yang tidak terkonsolidasi dengan Dispendukcapil, kemudian server kurang memadai," ujarnya.
Kontributor : Amin Alamsyah
Baca Juga:Ngenasnya Nenek Yasimah, Namanya Dicoret dari Program Kartu Sembako Gresik
- 1
- 2