Wali Kota Malang Minta PKL Tutup Dengan Cara Borong Dagangannya

Karena masih banyak warga--terutama PKL--yang berjualan melebihi batas jam yang ditentukan yakni pukul 20.00 WIB, Wali Kota Malang Sutiaji lantas mendekati mereka.

Muhammad Taufiq
Kamis, 08 Juli 2021 | 14:57 WIB
Wali Kota Malang Minta PKL Tutup Dengan Cara Borong Dagangannya
Wali Kota Malang Sutiaji Borong dagangan PKL [Foto: Instagram]

SuaraJatim.id - Ada banyak cara dipakai setiap kepala daerah mendekati warganya di masa pandemi Covid-19 ini. Terutama saat sosialisasi penerapan PPKM Darurat di daerah masing-masing.

Misalnya Wali Kota Malang Sutiaji. Karena masih banyak warga di kotanya--terutama PKL--yang berjualan melebihi batas jam yang ditentukan yakni pukul 20.00 WIB, Wali Kota Malang Sutiaji lantas turun mendekati mereka.

Sutiaji turun melakukan patroli penertiban bersama anak buahnya. Di lapangan, Ia mendapati sejumlah PKL yang masih tetap buka melebihi batas jam malam PPKM darurat.

Hal itu terlihat dari unggahan instagram @sam.sutiaji. Sutiaji terlihat tengah melakukan patroli keliling bersama Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto dan Sekda Kota Malang.

Baca Juga:Dua Warga Terjaring Pos Penyekatan PPKM Darurat di Malang Positif Covid-19

"Malam ini saya bersama Pak Kapolresta Malang Kota dan Pak Sekda Kota Malang berpatroli keliling Kota Malang. Sesuai peraturan yang berlaku jam operasional warung, PKL tidak diperkenankan makan di tempat dan jam operasional dibatasi mulai pukul 06.00 WIB sampai pukul 20.00," tulis keterangan pada unggahan tersebut dikutip dari SuaraMalang.id, Kamis (8/7/2021).

Wali Kota Sutiaji memberikan imbauan secara langsung kepada masyarakat yang masih tetap buka pada malam hari untuk disiplin, dan mematuhi peraturan PPKM darurat.

"Saya sempatkan ngobrol langsung kepada masyarakat yang masih tetap buka. Ternyata masih banyak yang belum mengetahui akan peraturan jam penutupan tersebut. Saya lakukan sosialisasi dengan persuasif, karena tujuannya adalah memberitahukan dan ajakan untuk mematuhi," ujarnya.

Sebagai ganti atas penutupan jam operasional tersebut, Sutiaji pun membeli dagangan para PKL tersebut.

"Saya meyakini, ajakan untuk sesuatu yang baik, dapat dilakukan dengan cara yang baik," ujarnya.

Baca Juga:PPKM Darurat, Kabupaten Malang Menunda Sekolah Tatap Muka

Sutiaji meminta masyarakat Kota Malang untuk menaati protokol kesehatan, patuh, disiplin, demi kepentingan bersama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini