Lowongan Relawan Nakes di Jember Sepi Peminat, Rumah Sakit Kewalahan Hadapi Covid-19

Lowongan relawan tenaga kesehatan (nakes) Covid-19 di Kabupaten Jember sepi peminat. Bahkan beberapa pendaftar batal lantaran tidak mendapat izin keluarga.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Minggu, 25 Juli 2021 | 12:52 WIB
Lowongan Relawan Nakes di Jember Sepi Peminat, Rumah Sakit Kewalahan Hadapi Covid-19
Ilustrasi Covid-19 di Brazil. Lowongan Relawan Nakes di Jember Sepi Peminat, Rumah Sakit Kewalahan Hadapi Covid-19. (Shutterstock)

Saat ini seluruh tenaga kesehatan di dr. Soebandi dikerahkan untuk mendukung penuh, termasuk 110 orang dokter. Ada 12 orang dokter yang menangani pasien Covid, dan sisanya harus bersiap jika keadaan darurat atau mendesak.

“Dokter spesialis anestesi dan dokter spesialis jantung kami gerakkan semua, karena tidak mungkin mampu kalau hanya dokter spesialis paru. Dokter paru kami cuma tiga orang. Ruang perawatan kami ada 140 ruang. Kalau memang kekurangan, kami akan gerakkan dengan dokter-dokter lain,” kata Hendro.

“Kami jadwalkan pelayanan (kesehatan)-nya. Kalau semua kena, dr. Soebandi bisa tutup. Ini salah satu rumah sakit rujukan di Jawa Timur. Maka itu teman-teman saya atur untuk penjadwalan polikliniknya. Sehari sekali, biar yang lainnya di rumah untuk on call,” katanya.

Sementara itu jumlah perawat yang bertugas sebanyak 200-300 orang.

Baca Juga:Kronologis Petugas Pemakaman COVID-19 Jember Dikeroyok di Depan Kapolsek dan Camat

“Mereka terbagi dalam shift-shift,” kata Hendro.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini