Memang Cuma Kandang yang Terbakar di Kediri Ini, Tapi 5.500 Ayam Terpanggang, Pemilik Syok

Dua kandang berisi 5.500 ayam pedaging di Desa Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Jawa Timur hangus dilalap Si Jago Merah hingga tak tersisa.

Muhammad Taufiq
Senin, 16 Agustus 2021 | 20:08 WIB
Memang Cuma Kandang yang Terbakar di Kediri Ini, Tapi 5.500 Ayam Terpanggang, Pemilik Syok
Kadang ayam ludes terbakar, 5.500 ayam jadi ayam panggang [SuaraJatim/Muchlis Ubaidhillah]

SuaraJatim.id - Dua kandang berisi 5.500 ayam pedaging di Desa Rembang Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri Jawa Timur hangus dilalap Si Jago Merah hingga tak tersisa.

Kejadian ini menyebabkan kerugian sebesar Rp 530 juta bagi Suwito dan Fanani, pemilik kedua kandang, Senin (16/8/2021).

Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budi kepada Suara.com mengatakan, kebakaran ini mulanya di ketahui Masrurin, tetangga korban ketika membersihkan pekarangan di belakang rumah.

Ia melihat adanya kepulan asap dari arah persawahan yang berada di seberang rumahnya.

Baca Juga:Begini Wujud Bunga Bugenvil Seharga Rp 5 Juta

"Saksi yang mengetahui langsung memberitahu pemilik kandang," ungkap Kapolsek Ngadiluwih kepada suara, Senin (16/8/2021).

Dia menjelaskan, kandang tersebut terbuat dari bambu dan welit atap galvalum dengan ukuran sekitar 7 x 90 meter dan 7 x 54 meter yang berisi ayam doff sebanyak 5.500 ekor. Kebakaran tersebut berhasil dipadamkan 3 mobil pemadam kebakaran milik Pemkot Kediri dan Pemkab Kediri.

"Ada tiga mobil pemadam baru bisa padam apinya," katanya.

Kebakaran sangat cepat menyebar dikarenakan angin yang berembus kencang. Sehingga, api dengan cepat membakar seluruh kandang tersebut.

Berdasarkan penyelidikan lapangan dan pemeriksaan saksi, Iwan beserta petugas pemadam, menduga kebakaran tersebut terjadi karena korsleting listrik dari mesin blower atau kipas pendingin yang ada di kandang tersebut.

Baca Juga:Edan! Cewek 19 Tahun di Kediri Tega Cemplungkan Bayinya Sendiri ke Sungai

"Dari lidik api muncul diduga dari mesin kipas yang korslet," tutupnya.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, kedua pemilik kandang masih enggan diwawancara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini