SuaraJatim.id - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berduka atas kepergian Sastrawan Budi Darma. Rektor Unesa Prof. Dr. Nurhasan, M.Kes. menyatakan Unesa merasakan duka yang sangat mendalam atas kepergian Prof. Budi Darma.
"Kami semua (warga Unesa) berduka. Seorang senior, guru, sekaligus panutan kami semua telah pergi hari ini. Mohon doanya semoga beliau husnul khotimah," ujarnya, mengutip dari Antara, Sabtu (21/8/2021).
Nurhasan mengatakan nama besar Budi Darma tidak hanya di kampus, tetapi juga dikenal secara nasional, bahkan internasional.
Baginya, Budi Darma merupakan seorang penulis dan sastrawan yang berpengaruh dalam perkembangan sastra di Indonesia dengan karya-karyanya seperti Olenka (1983), Raflus (1998), kumpulan cerpen Orang-orang Bloomington (1981) dan masih banyak lagi karya monumental.
Baca Juga:Sastrawan Budi Darma Berpulang
"Saya kira Indonesia juga kehilangan seorang sastrawan besar yang berpengaruh," kata Nurhasan.
Atas kepulangan Budi Darma, Dosen Jurusan Bahasa Indonesia Unesa Budi Nuryanto membuat sebuah puisi khusus untuk mengenang sosoknya:
BIJI MATI BUAH SERIBU KALI: Buat Sang Resi
Oleh, Budi Nuryanto
Pagi ini engkau pergi
Penuhi panggilan ilahi
Jalan yang kautiti
Tlah kauratakan rapi
Dengan kreasi dan prestasi
Takpernah dilupakan anak negeri
Nikmati bahagia abadi
Di rumah tak bertepi
Kami menangisi pasti
Jika biji tidak mati
ia takberbuah berlipat kali
Jadilah pendoa bagi kami
Agar duniamu selama ini
Tumbuh seribu kali.
Baca Juga:Permudah Akses Pendidikan Lulusan SMU, Unesa Buka Kampus di Magetan