"Rusaknya itu ya tergerus dari air hujan. Kebetulan hujannya agak begitu lebat beberapa hari ini," kata Rusbandi, warga di sekitar lokasi.
Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, warga pada hari Sabtu (13/11) mengadakan kerja bakti. Mereka memberikan pembatas – pembatas jalan yang bisa dilalui dengan menggunakan batu nisan.
"Kijing (batu nisan-red) dipasang kemarin siang. Tujuannya supaya kendaraan yang lalu lalang tidak masuk ke jalan yang ambrol. Ya pembatas lah istilahnya," katanya menegaskan.
Baca Juga:Pria di Jepang Jadikan Bujang Ganong Reog Ponorogo Kostum Halloween, Dipuji Warganet