SuaraJatim.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut Durian Ripto asal Trenggalek, Jawa Timur sebagai durian terenak. Hal itu dia katakan usai mencicipi langsung durian tersebut.
Sebelumnya, Presiden Jokowi diketahui melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kabupaten Trenggalek, Selasa (30/11/2021). Ada beberapa agenda yang dilakukan Jokowi dalam kunjungan kerja ini, di antaranya meresmikan 2 bendungan di Trenggalek.
Dua Bendungan yang diresmikan yakni Bendungan Tugu dan Bendungan Gongseng, serta melakukan tanam padi bersama para petani di Desa Buluagung Kecamatan Karangan Kabupaten Trenggalek.
Disela-sela kegiatan tersebut, Bupati Trenggalek, Mochammad Nur Arifin menjamu Jokowi dan juga Menteri PUPR Basuki Hadimuljono serta Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Baca Juga:Selesai Direvitalisasi, Jokowi Resmikan Pasar Pon di Trenggalek
Bukan makanan biasa, Jokowi dan rombongan disuguhi durian khas Trenggalek, yakni durian Ripto.
Melalui unggahan video di akun Instagram Bupati Trenggalek, @avinml, Jokowi menyebut jika durian Ripto ini adalah durian terenak.
"Namanya durian ripto. Rasanya, manis tapi nggak manis banget. Manisnya pas, tidak bikin eneg. Durian yang saya jumpai, ini paling enak ini. Wah nanti harganya langsung naik," ucap Jokowi sembari tertawa.
Mendapat ucapan itu, mas Ipin sapaan akrab Bupati Trenggalek cukup bangga. Apalagi, Jokowi menyebut jika durian ripto adalah durian yang paling enak.
"Masyarakat Watulimo jangan lupa kirim durian ke pak Presiden ya. Ini beliau sudah kesemsem," ujar mas Ipin.
Baca Juga:Ramai-Ramai Sindir Ahok, PKS: Sama-Sama Ditegur Jokowi
Unggahan tersebut pun mendapat beragam komentar dari warganet.
"aku ra komanan ki biyen. Jebule disimpen kanggo pak kowi," ujar @beginu.
"beehhhh gus ipin endorsenya ndak tanggung2, langsung presiden yang diendorse, alamat hari Senin Harga Naik iki durennya," kata @okki***
"Mantab bang dan Pak presiden," ucap @nadhi***
"Kuwren rek," imbuh @sandy***
"Harganya langsung naik," kata @roza***
"Auto mborong sak bakule," ujar @hil***
Sebagai informasi, varietas yang berasal dari Desa Dukuh, Kecamatan Watulimo, ini disesuaikan dengan penemunya, Mbah Suripto. Durian lokal tersebut dikenal masyarakat sebelum era 2000-an.
Karena dianggap berkualitas, durian itu mulai dikembangkan pada 2004. Kini, bibit durian ripto tersebar ke 14 kecamatan di Trenggalek. Sebagian besar durian ripto diproduksi di wilayah Kecamatan Watulimo. Pada September–Desember 2019, total ada 14 ribu kuintal buah yang dipanen.
Kontributor : Fisca Tanjung