Pengecekan Kesiapan Hotel Karantina di Surabaya

Letkol Kusdi menambahkan pelaksanaan karantina selama kurun waktu 10 hari. Sterilisasi serta kenyamanan tempat karantina harus diutamakan.

Abdul Aziz Mahrizal Ramadan
Minggu, 02 Januari 2022 | 09:20 WIB
Pengecekan Kesiapan Hotel Karantina di Surabaya
Ilustrasi karantina Covid-19 di Surabaya. [Xinhua via DW]

SuaraJatim.id - Hotel tempat karantina Covid-19 di Surabaya mulai dicek kelayakannya. Sedikinya ada tiga hotel yang disiapkan pemerintah untuk fasilitas kedatangan para pekerja migran Indonesia (PMI) hingga pelaku perjalanan umum tersebut.

Pengecekan tempat hotel karantina dilakukan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto bersama beberapa pejabat Forkopimda setempat, Sabtu (1/1/2022). Beberapa hotel tersebut berada di kawasan Jalan Embong Malang, Jalan Gubeng, dan Jalan Tegalsari. Pangdam mengecek setiap detail kelayakan tempat karantina dengan masuk kamar hotel.

"Peninjauan dilakukan ke lokasi yang dijadikan karantina mandiri bagi para pekerja migran Indonesia yang baru tiba," ujar Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra mengutip dari Antara, Minggu (2/1/2022).

Letkol Kusdi menambahkan pelaksanaan karantina selama kurun waktu 10 hari. Sterilisasi serta kenyamanan tempat karantina harus diutamakan.

Baca Juga:Pakar Kesehatan UI Optimis Pandemi Covid-19 Lebih Mudah Terkendali Tahun Ini

Selain itu, petugas dari hotel juga diwajibkan mengutamakan protokol kesehatan (prokes) ketat demi kelancaran proses karantina. Beberapa fasilitas prokes juga harus sudah mulai disediakan di setiap area hotel, dicontohkannya alat pelindung diri (APD).

"Pengunjung tidak boleh masuk. Tempat itu sudah diblok dan hanya bisa diakses oleh petugas menggunakan APD lengkap," kata Kapendam.

Sebelumnya, Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Letjen TNI Suharyanto bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan didampingi Gubernur Jawa Timur Kofiffah Indar Parawansa telah memastikan kesiapan Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo, pada 31 Desember 2021.

Bandara Juanda Surabaya ditetapkan sebagai salah satu pintu masuk kedatangan internasional. Sehingga, terdapat empat pintu kedatangan internasional saat ini bersama dengan Soekarno Hatta di Jakarta, Ngurah Rai di Bali dan Sam Ratulangi di Manado, Sulawesi Utara.

Khusus karantina terpadu telah tersedia di beberapa tempat di Surabaya, antara lain Asrama Haji Sukolilo, Balai Diklat Kementerian Agama, Lembaga Penguji Mutu Pendidikan serta sejumlah hotel.

Baca Juga:Liverpool Dihantam Covid-19 Jelang Lawan Chelsea, Jurgen Klopp Ikut Jadi Korban

Sumber: Antara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini