SuaraJatim.id - SMPN 5 Ngawi, Jawa Timur menyetop kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen lantaran dua siswanya diketahui terkonfirmasi positif Covid-19. PTM dihentikan selama 14 hari.
Kepala Dinas Pendidikan Ngawi, Sumarsono mengatakan, kronologis bermula dari seorang siswa bergejala penyakit tifus, kemudian menjalani pemeriksaan di puskesmas.
Setelah dicek, ternyata positif terpapar Virus Corona dan langsung dirujuk ke salah satu rumah sakit swasta di Ngawi.
Kemudian, lanjut Sumarsono, seorang teman sekelas siswa bersangkutan juga mengeluh lemas. Awalnya mengaku karena belum sarapan dan sempat meminta izin pulang.
Baca Juga:DIY Catat 23 Kasus Baru Covid-19, Paling Banyak dari Sleman
Namun, sore harinya dinyatakan positif Covid-19 setelah orang tua siswa yang bersangkutan memeriksakan ke puskesmas.
"Kami lantas koordinasi dengan dinas kesehatan. Keduanya ini diketahui positif pada Rabu (26/1/2022) satu saat pagi, satunya saat siang hari. orang tua kedua siswa sudah menjalani tracing. Hasilnya negatif," kata Sumarsono, mengutip dari Beritajatim.com, Kamis (27/1/2022).
Saat ini pihaknya masih melakukan tracing terhadap guru dan siswa sekelas. Hasilnya masih belum diketahui.