SuaraJatim.id - Toko sembako milik Rochimah (48) hancur diterjang tanah longsor. Peristiwa itu terjadi di Desa Wayang, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Tidak ada korban jiwa akibat bencana alam tersebut, namun pemilik bangunan menderita kerugian ditaksir Rp 20 juta.
“Kejadian bencana tanah longsor ini terjadi pada Rabu (16/2) petang, menimpa sebuah toko di Desa Wayang yang masih wilayah hukum kami,” kata Kapolsek Pulung Iptu Hariyadi mengutip dari Beritajatim.com jejaring Suara.com, Kamis (17/2/2022).
Kronologis bencana tanah longsor, lanjut dia, pada Rabu (16/2/2022) sekitar pukul 14.00 WIB hujan lebat disertai angin kencang mengguyur kawasan setempat. Menjelang petang, Rochimah yang sedang berada di depan toko bersama anaknya yang masih kecil mendengar gemuruh dari belakang toko.
Baca Juga:Terjadi Lagi, Istri di Ponorogo Bongkar Rumah Gegara Suami Selingkuh, Warganet: Kumat!
“Saat gemuruh sudah tidak terdengar lagi, korban Rochimah mengecek ke belakang,” katanya.
Begitu dicek, Rochimah mendapati tembok belakang toko jebol tertimpa material longsor dari plengsengan dengan tinggi 5 meter. Kemudian korban memberitahukan peristiwa tersebut kepada suaminya, Tumari.
“Suami korban langsung lapor ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Pulung,” ungkapnya.
Akibatnya barang-barang di dapur belakang menjadi rusak. Seperti kulkas, kompor gas, peralatan rumah tangga, etalase toko dan dagangannya. Pada Kamis pagi ini, warga secara gotong – royong membersihkan material longsor yang ada di toko tersebut.
“Tadi warga dibantu TNI dan Polri melakukan pembersihan material longsor,” pungkasnya.
Baca Juga:Ponorogo Heboh Lagi, Istri Robohkan Rumah Gegara Suami Minta Talak