SuaraJatim.id - Hujan deras mengguyur kawasan Pamekasan Madura Jawa Timur, Sabtu (26/02/2022) sore. Akibatnya aliran sungai di daerah itu meluap.
Luapan banjir menyebabkan area perkampungan warga di dekat sungai menjadi trendam. Banjir ini menerjang setelah hujan disertai angin kencang terjadi di sana.
Genangan banjir mulai memasuki halaman rumah warga sejak sekitar pukul 18.00 WIB dan hingga pukul 21.00 WIB, Sabtu malam masih berlangsung.
"Karena itu, tim kita siagakan di sini untuk terus memantau perkembangan," kata Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Pamekasan Budi Cahyono, seperti dikutip dari ANTARA.
Baca Juga:Harga Kedelai di Sampang Melejit, Pemdanya Tak Berkutik
Banjir akibat luapan sungai ini mulai memasuki halaman rumah warga yang berada di bagian barat sungai di Kelurahan Patemon, Pamekasan dengan ketinggian antara 20 hingga 30 Cm.
Menurut Budi, selain debit air sungai tinggi karena di daerah hulu juga turun hujan, saat ini air laut dalam keadaan pasang sehingga aliran air ke muara juga terhambat.
"Akibat pasang air laut, aliran air sungai tidak segera surut," katanya.
Banjir yang melanda pemukiman warga di Kelurahan Patemon, Pamekasan tidak sampai mengganggu aktivitas warga.
Namun, pihak BPBD tetap meminta agar masyarakat berhati-hati, khawatir akan terjadi banjir susulan, karena di sebagian desa di wilayah utara Pamekasan masih hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Baca Juga:Capaian Vaksinasi Covid-19 Pada Anak 6-11 Tahun di Sumenep Baru 4,47 Persen
Selain di Kelurahan Patemon, wilayah lain yang juga tergenang banjir akibat luapan sungai, di Jalan Shinhaji Kelurahan Jungcangcang, Pamekasan.
- 1
- 2