SuaraJatim.id - Tidak semua warganet setuju dengan cara Gubernur Jatim Khoifah Indar Parawansa (KIP) merespos isu rendang babi yang ramai di medis sosial akhir-akhir ini.
Dipantau di media sosial Twitter misalnya, tidak sedikit warganet yang meninggalkan komentar miring atas aksi mantan Menteri Sosial tersebut yang mengeceknya ke rumah makan padang.
"Lebay," kritik seorang warganet.
"Latah. Mesti nya cek ada rakyat miskin apa gak. Malah cek rendang? Gak sekalian cek museum SBY sudah jadi apa belum," sindir warganet.
Baca Juga:Respons Isu Rendang Babi di Medsos, Khofifah: Minang Terkenal Kulinernya yang Halal
"Seharusnya Ibu Khofifah lebih berfokus pada PMK ternak saja. Jatim adalah sentra peternakan sapi yang besar yang pasti akan terdampak PMK," ujar warganet, merujuk pada wabah penyakit mulut dan kuku yang belakangan menyerang banyak hewan ternak.
"Tindakan Mbak @KhofifahIP ini malah bikin opini untuk curiga terhadap rumah-rumah makan Padang. Padahal soal 'nasi padang babi' hanya dari satu gerai online di Jakarta yang sudah tutup 2 tahun lalu," imbuh Gun Romli.
Sebelumnya, Sabtu, 11 Juni 2022, Khofifah tidak ragu memakan rendang daging sapi masakan padang karena selama ini dikenal lezat dan halal. Ini Ia lakukan salah satunya merespons isu rendang babi di media sosial.
"Selalu merasa ada yang kurang kalau dalam sebulan tak menyantap masakan padang. Apalagi ikannya rendang dan ayam pop," ujar Khofifah usai menyantap masakan padang di salah satu rumah makan di Surabaya, Sabtu (11/06/2022).
Orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut juga menanggapi terkait kehebohan informasi rendang babi di media sosial.
Baca Juga:Jleb Banget, Awkarin Jawab Tudingan Sering Zina dan Mabuk
Jagat media sosial dihebohkan tentang adanya usaha kuliner khas Minangkabau yang menjual rendang berbahan daging babi di Jakarta.
- 1
- 2