SuaraJatim.id - Pasca insiden tertembak pistol anggota polisi, jenazah Hushaim Shah Wali Arrazy, anak dari pendakwah muda Buya Arrazy Hasyim langsung dimakamkan di Desa Palang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Rabu (22/6/2022).
Keluarga menerima peristiwa tersebut sebagai musibah.
Istri Buya Arrazy yang memberikan sambutan sebelum jenazah diberangkatkan ke pemakaman meminta maaf kepada para warga yang hadir.
Perwakilan keluarga, Rofi’udin meminta doa supaya keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah.
Baca Juga:Terungkap! Anak Buya Arrazy Tertembak Pistol Milik Anggota Polri
“Ini merupakan musibah, mudah-mudahan dengan kekuatan lahir maupun batin keluarga diberikan kesabaran dan ketabahan. Karena semua ini Allah yang menentukan. Saya sebagai perwakilan keluarga minta kesaksiannya, kalau keponakan saya termasuk orang yang baik, yang masih bersih dari dosa,” ujar Rofi’udin mengutip dari Beritajatim.com, Rabu.
Sementara, Kapolres Tuban AKBP Darman mengatakan, kronologi insiden tersebut berawal dari anggota polisi berinisial M melaksanakan salat dzuhur. Diketahui, M yang bertugas mengawal Buya Arrazy bukan personel Polres Tuban.
Petaka terjadi diduga saat salat, pistol milik M dibuat mainan oleh korban.
“Kronologinya kurang lebih saudara M ini sedang melaksanakan salat dan menaruh senjatanya di tempat aman. Namun, karena musibah apapun bisa terjadi,” jelasnya.
Akibat letusan senjata api itu, korban mengalami luka parah pada bagian dagu hingga meninggal.
Baca Juga:Putra Ustaz Arrazy Hasyim Meninggal Dunia, Diduga Tertembak Senjata Pengawal
“Kami sudah berkoordinasi untuk saudara M. Nanti ditindaklanjuti oleh satuan dimana dia bertugas,” paparnya.