Kekecewaan sang anak itu berawal saat sang anak meminta dibelikan ikan cana oleh bapaknya. Namun, tak kunjung dibelikan oleh bapaknya. Nah, pada hari Rabu (28/9) kemarin sang anak kembali kecewa, karena tidak diajak bapaknya untuk datang ke pesta hajatan manten.
"Jadi kemarin saat bangun tidur, sang anak mendapati bapaknya sudah tidak ada di rumah. Saat tanya kepada neneknya, ternyata bapaknya sudah pergi ke hajatan manten," katanya.
Merasa marah dan kecewa, sang anak nekat membeli sendiri ikan cana di Desa Tegalombo Kecamatan Kauman jaraknya sekitar 5 kilometer dari rumahnya.
Karena berjalan kaki, belum sampai tempat penjualan ikan cana, sang anak kelelahan dan sempat tidur di gubuk di persawahan. Setelah bangun, anak itu ditanya oleh ibu-ibu yang mencari rumput.
"Saat ditanya oleh ibu-ibu itu, anak ini mulai mengarang cerita bahwa habis diculik dan tangannya sempat diikat. Kemudian oleh warga setempat, anak itu kemudian diantarkan pulang ke rumahnya," katanya menambahkan.