SuaraJatim.id - Sebuah truk bermuatan telur terguling di Jalan Sidotopo Lor Surabaya, Jumat (14/7/2023) lalu. Akibatnya, ribuan telur pecah dan berserakan di jalan raya. Warga pun langsung berebut mengambil telur-telur yang masih bisa diselamatkan.
Momen tersebut sempat terekam video amatir dan menjadi viral di media sosial. Salah satunya dibagikan oleh akun instagram @terang_media.
Dalam video berdurasi 28 detik itu terlihat warga berebut mengambil telur-telur yang berserakan di jalan.
Mereka membawa kantong plastik sebagai wadah telur-telur itu.
Baca Juga:Timnas Basket Indonesia U16 Gagal Lolos Piala Asia Usai Kalah dari Filipina
Perekam pun sempat memperingatkan warga agar tidak memungut telur yang berjatuhan tersebut. Namun warga tak menghiraukan himbauan tersebut.
Bahkan, tampak seorang pria mengambil beberapa tray telur kertas dan meletakkannya di aspal. Ia tampak memilah telur yang masih utuh dan memasukkannya ke dalam kantong kresek.
Perekam juga sempat kembali menggertak beberapa anak kecil yang hendak mengambil telur. Mereka pun tampak kaget dan sempat mundur. Namun tak lama kemudian kembali mengambil telur.
Diketahui, peristiwa itu bermula saat truk melintas di Jalan Raya Sidotopo Lor Surabaya dari Gudang Jalan Kenjeran dengan tujuan Pelabuhan Jamrud. Namun, saat melintasi Jalan Sidotopo Lor, tepatnya samping Bank BRI Jalan Sidotopo tiba-tiba ban kiri belakang bagian luar meletus. Trus kemudian terguling.
Unggahan video itu pun mengundang beragam komentar dari warganet.
Baca Juga:Driver Online Demo di Surabaya Hari Ini, Hindari Jalan-jalan Berikut
"Jika pemilik telur tidak ikhlas, maka di akhirat kelak yang ambil telur tanpa izin akan ditagihnya," ujar para***
"Karma itu ada. Ambil milik orang yang sedang terkena musibah apalagi bila tanpa izin," kata yusu***
"Teman yang peternak ayam, rutin kirim ke jakarta. Sekali waktu truknya terguling, warga bukannya nolong sopir yang luka. Malah ngejarah ayam 1 truk, ludes," komen hardee***
"Ini namanya mencuri secara terang-terangan," ujar iam***
"Dimakan sekeluarga sama aja memakan makanan haram (bila yang kena musibah gak ikhlas) naudzubillah," kata dent***
Kontributor : Fisca Tanjung