SuaraJatim.id - Wisatawan yang berencana berwisata ke Pantai Merak-Baluran sebagiknya menunda dulu. Pengelola Balai Taman Nasional Baluran Situbondo menutup sementara jalur masuk melalui pintu masuk Pos Watunumpuk.
Pengelola mengeklaim, penutupan tersebut sebagai upaya pemulihan kawasan.
"Memang bergiliran, sesuai rencana awal kunjungan wisata pintu utama ditutup sebulan dan selanjutnya dari sisi barat Pos Watunumpuk sejak beberapa hari lalu juga ditutup setelah pintu utama wisata dibuka kembali," ujar Humas Balai Taman Nasional Baluran Situbondo Joko Mulyono dilansir dari Antara, Senin (20/2/2024).
Dia menjelaskan, penutupan wisata dari pintu masuk Pos Watunumpuk Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih sudah dilakukan sejak Kamis (15/2).
Baca Juga:Bawaslu Situbondo Pergoki Logistik Pemilu Disimpan di Rumah Warga
Pantai Merak-Baluran masuk dalam pengelolaan kawasan konservasi Taman Nasional Baluran.
"Khusus ke wisata Pantai Merak-Baluran ditutup sementara sekitar satu minggu, karena pengunjung wisata tidak sebanyak melalui pintu utama Taman Nasional Baluran. Pada tanggal 21 Februari mendatang kami buka kembali," kata Joko.
Selain Pantai Merak, ada beberapa pantai lainnya di kawasan Taman Nasional Baluran. Di antaranya, Sijile, Bilik, Lempuyang, Kakapa, Balanan, Sirondo, dan Batu Hitam.
Pengunjung yang akan menuju ke Pantai Merak akan disuguhkan pertama Pantai Bilik, sesudah pengunjung masuk sekitar 15 menit.
Di pantai ini, bisa menjadi tempat istirahat wisatawan sembari menikmati keindahan pantai yang masih alami. Di Pantai Bilik ini terbagi menjadi dua, yaitu teluk bilik dan semenanjung bilik.
Baca Juga:Begal Bokong Menghantui Situbondo, Waspadai Pelaku Biasa Beraksi di Titik Ini
Tak jauh dari Pantai Bilik, ke arah barat daya sekitar 2 kilometer, adalah Pantai Sijile. Pantai berpasir putih, dan punya dua muara yang terpecah daratan dan membentuk seperti lidah menjulur. Laut di Sijile juga penuhi terumbu karang, hingga hutan bakau dan view Gunung Baluran.