Heboh Ki Sudrun Ceramah Bertelanjang Dada di Blitar, Ini Kata MUI

Masyarakat Blitar dihebohkan dengan gaya nyentrik Ki Sudrun saat berceramah.

Baehaqi Almutoif
Senin, 22 April 2024 | 10:06 WIB
Heboh Ki Sudrun Ceramah Bertelanjang Dada di Blitar, Ini Kata MUI
Ki Sudrun, penceramah viral yang telanjang dada. [beritajatim.com]

SuaraJatim.id - Masyarakat Blitar dihebohkan dengan gaya nyentrik Ki Sudrun saat berceramah. Dia tidak menggunakan baju alias bertelanjang dada saat memberikan tausiyah.

Gaya Ki Sudrun tersebut viral di media sosial dan mendapat respons dari masyarakat.

Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Blitar angkat bicara mengenai gaya Ki Sudrun tersebut.

Sektretaris MUI Kabupaten Blitar, Jamil Mashadi mengatakan, pihaknya sebenarnya dalam memberikan kapasitas menilai video viral tersebut. Namun, dia mengingatkan agar seorang penceramah memberikan contoh yang baik.

Baca Juga:Warga Bangkalan Geger! Pelaku Eksibisionis Gentayangan Pamer Alat Vital

“Sebenarnya MUI tidak dalam kapasitas menilai atau menyikapi apa yang dilakukan oleh Ki Sudrun itu benar atau salah,” katanya dikutip dari Beritajatim.com--partner Suara.com, Senin (22/04/24).

Secara fiqih, telanjang dada pada laki-laki memang diperbolehkan. Tidak melanggar aturan agama, sebab yang termasuk aurat laki-laki dari pusar hingga lutut kaki.

Namun, Jamil mengingatkan mengenai asas kesopanan. Sebagai orang ketimuran ada baiknya untuk mempertimbangkannya. Sehingga tidak menimbulkan gejolak di masyarakat.

“Kalau seperti itu kanjeng nabi senang atau tidak. Memang secara fiqih tidak salah tapi di Indonesia itu patut atau tidak,” katanya.

Video ceramaah Ki Sudrun tersebut viral di media sosial. Salah satunya dibagikan akun Tik-tTok @gandrung_ilmu. Terlihat dalam video yang diunggah, Ki Sudrun sedang mengisi pengajian dengan telanjang dada.

Baca Juga:Heboh! Penampakan Harimau di JLS Blitar Bikin Geger, Ealah Ternyata

Gayanya yang nyentrik, tanpa baju dan berambut gondrong mencuri perhatian. Saat ceramah, Ki Sudrun juga mengenakan tas yang bertali seperti tasbih besar.

Tampak Ki Sudrun memberikan pengajian dengan memaknai dan mentafsirkan Surat Al Fatihah dengan bahasa Jawa. Para jemaah yang ikut mengaji juga mengerti, karena mayoritas masyarakat Blitar.

Dalam momen itu, Ki Sudrun mengatakan jika umat muslim sejatinya diminta menirukan tingkah laku para nabi dan rasul. “Jadi ternyata aku sampeyan iki mboten kok kon niru gusti Allah,” ungkap Ki Sudrun mengartikan lafadz ‘Sirotol ladzina an amta alaihim’.

Banyak netizen yang bertanya-tanya soal tampilan nyentrik sosok Ki Sudrun.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini