SuaraJatim.id - Pesta rakyat dimulai. Masyarakat terus berdatangan ke TPS untuk memberikan suaranya. Memilih tokoh idolanya untuk menjadi pimpinan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Tak terkecuali peserta pilkada.
Salah satunya Khofifah Indar Parawansa yang datang sekitar pukul 09.00 WIB bersama dua anaknya, Ali Mannagalli dan Jalaluddin Mannagalli datang ke TPS 19, di Kelurahan Jemur Wonosari, Kecamatan Wonocolo, Surabaya.
Mereka kompak menggunakan baju berwarna putih. Di TPS itu memiliki Daftar Pemilih Tetap (DPT) berjumlah 551 orang. Dengan rincian 272 pemilih laki-laki dan 279 pemilih perempuan.
Sebelum datang ke TPS, Khofifah sempat berziarah ke makam suami dan orang tuanya di kompleks pemakaman Jalan Jemur Wonosari Gang Lebar, Kecamatan Wonocolo. Sekitar pukul 07.46 Khofifah dan anaknya tiba di makam tersebut.
Baca Juga:Nyoblos di Surabaya, Cagub Risma Tak Bingung Hasil Quick Count
Khofifah langsung datang ke makam suaminya, Indar Parawansa. Dia langsung duduk di samping makam dan disusul oleh anaknya di sebelahnya serta beberapa orang lainnya. Mereka pun melantunkan doa dan tabur bunga.
Setelahnya, rombongang Khofifah itu mendatangi makam kedua orang tua, Mbah putri dan Mbah Kakung yang juga dimakamkan di makam tersebut. Hal yang sama pun dilakukan. "Kita ziarah ke keluarga-keluarga kita yang lebih dulu kembali di hadapan Allah SWT," kata Khofifah, Rabu (27/11/2024).
Setelah dari sana, Khofifah melakukan doa bersama di rumahnya di kawasan Jemursari. Lalu memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Usai kegiatan itu dilakukan, Gubernur Jatim periode 2019-2024 dan kedua anaknya pun jalan kaki ke TPS 19. Jaraknya sekitar 100 meter dari rumahnya.
Seharusnya, empat orang yang terdaftar di TPS tersebut. Hanya saja, Yusuf Mananggalli tidak bisa hadir. Ia masih sekolah di luar negeri. “Nyoblos di sini karena terdekat dengan rumah. Kalau Mas Yusuf masih kuliah di London,” bebernya.
Di momen itu, Khofifah mengajak seluruh warga Jatim untuk menggunakan hak pilih di TPS masing-masing. "Mudah-mudahan ini akan menjadi bagian penguatan bagaimana kita membangun bangsa melalui kepemimpinan di provinsi maupun kabupaten kota se-Indonesia," jelasnya.
Baca Juga:Ritual Luluk Nur Hamidah Sebelum Mencoblos di TPS
Setelah nyoblos, Khofifah akan berkoordinasi dengan tim data center di dua titik Posko Data Center KIP-Emil, di Jalan Diponegoro dan Posko Data Center KIP-Emil di Jalan Pagesangan.
"Karena mereka sudah mulai terkonfirmasi kalau-kalau ada TPS yang saksinya belum terpenuhi. Serta masih dimungkinkan untuk diisi saksi. Saksi dalam maupun saksi luar yang bisa diisi oleh semua relawan," ungkapnya.
Khofifah mengucapkan terima kasih atas seluruh dukungan. Menurutnya, pihaknya telah melakukan berbagai ikhtiar secara maksimal untuk memenangkan pertarungan Pilgub Jatim 2024.
"Semua elemen memberikan sinergi kolaborasi luar biasa, mereka memberikan doa dukungan yang luar biasa sampai dengan pagi hari ini pun, kita diberikan kejutan oleh masyarakat di kampung, di mana saya dilahirkan dan dibesarkan," ucapnya.
Kejutan itu dia terima usai melakukan ziarah di makam kedua orangtuanya, kakek neneknya serta suaminya. Masyarakat berkumpul di depan pintu makam untuk menyampaikan doa serta dukungan kepada Khofifah. Dia berharap seluruh tim dan pendukung kompak mengawal jalannya Pilkada Serentak.
"Ketika kita sudah berikhtiar secara maksimal, maka sekarang ini kawal suara rakyat sampai dengan proses pemilihan selesai, penghitungan selesai di TPS, penghitungan selesai di PPK, tingkat kabupaten dan provinsi,” bebernya.
“Saya mohon semua relawan maupun partai-partai pengusung semuanya mengawal proses pilihan rakyat pada hari ini. Ikhtiar maksimal sudah kami lakukan, maka kami berharap kami dapat menang signifikan di Pilgub Jatim 2024," harap Khofifah.
Kontributor : Yuliharto Simon Christian Yeremia
