Viral Banyak Sarjana Susah Cari Kerja? Ini 5 Solusi dari Allah untuk Anda

Sarjana banyak menganggur. Ustadz Adi Hidayat memberikan solusi islami: perkuat tauhid, istighfar, tawakal, dhuha, bakti ortu, niat baik, dan sedekah. Usaha lahir harus seimbang dengan batin.

Budi Arista Romadhoni
Rabu, 23 Juli 2025 | 06:26 WIB
Viral Banyak Sarjana Susah Cari Kerja? Ini 5 Solusi dari Allah untuk Anda
Ilustrasi pencari kerja. Banyak sarjana yang susah cari kerja di Indonesia. [Ist]

3. Jangan Putus Asa, Terus Bertawakal

Allah ﷻ berfirman dalam QS. Ali Imran ayat 159:

“Apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah mencintai orang-orang yang bertawakal.”

Usaha tanpa tawakal hanya akan menghasilkan stres. Sebaliknya, tawakal tanpa usaha juga tidak dibenarkan. Menurut Ustadz Adi Hidayat, kunci keseimbangan adalah tetap melamar kerja, mengikuti pelatihan, sambil menyerahkan hasil sepenuhnya kepada Allah ﷻ.

Baca Juga:Gubernur Khofifah Resmikan Kantor DPD RI Jawa Timur Bersama dengan Ketua DPD RI

4. Dirikan Shalat Dhuha

Shalat Dhuha disebut sebagai shalat untuk memohon pembukaan rezeki. Dalam hadis riwayat Muslim, Rasulullah ﷺ bersabda:

“Pada setiap pagi, wajib bagi setiap ruas tulang dari tubuh seseorang untuk disedekahi… dan cukup untuk menggantikan itu semua adalah dua rakaat shalat Dhuha.”

Ustadz Adi Hidayat mengingatkan bahwa shalat Dhuha bukan sekadar amalan sunah, tapi bentuk permohonan kepada Allah untuk dimudahkan rezeki hari itu, termasuk dimudahkan pekerjaan.

5. Berbakti kepada Orang Tua

Baca Juga:Gubernur Khofifah Wujudkan MPLS Ramah, Kampanyekan Ramah Anak, Edujatif, Inklusif dan Anti Bullying

Banyak kisah nyata menunjukkan bahwa berbakti kepada orang tua, terutama ibu, bisa mempercepat datangnya rezeki. Dalam ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat mencontohkan seorang pemuda yang kesulitan cari kerja, namun setelah memijat kaki ibunya dan meminta doa, dalam hitungan hari justru mendapat tawaran pekerjaan.

Allah ﷻ sangat mencintai anak yang berbakti. Maka jika ingin diluaskan rezekinya dan dimudahkan urusannya, berbaktilah pada orang tua, mintalah restu, dan mohonkan doa mereka.

6. Perbaiki Niat dan Jangan Hanya Cari Gaji

Terkadang, niat mencari kerja hanya sekadar ingin dapat gaji tinggi, prestise, atau ingin terlihat sukses. Padahal, niat yang lurus adalah ingin mencari nafkah halal agar bisa memberi manfaat, bukan hanya bagi diri sendiri tapi juga bagi keluarga dan masyarakat.

Ustadz Adi Hidayat menekankan bahwa niat yang benar bisa menjadi penentu keberkahan. Bahkan jika gajinya tidak tinggi, Allah ﷻ bisa cukupkan lewat keberkahan dan kebaikan yang mengalir.

7. Sedekah di Saat Sempit

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini