Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha
Rabu, 03 April 2019 | 19:23 WIB
Lokasi penemuan jasad dalam koper di Blitar. (Suara.com/Agus H)

SuaraJatim.id - Jenazah Budi Hartanto (28) korban pembunuhan dengan cara dimutilasi yang mayatnya ditemukan di dalam koper di wilayah Udanawu, Blitar sedang diautopsi di Rumah Sakit Umum Mardi Waluyo, Blitar, Jawa Timur.

Tetapi hingga kekinian, seperti diwartakan Beritajatim.com, ada bagian tubuh yang belum ditemukan. Bagian tubuh Budi yang masih hilang itu adalah kepala.

“Kami mendapatkan informasi dari Polres Blitar bahwa bagian kepala korban sampai sekarang ini belum ditemukan. Korban dimutilasi. Ada beberapa bagian tubuh yang dipotong,” kata Nasuha (56), paman korban di rumah duka di Kelurahan Tamanan, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Rabu (3/4/2019) malam.

Pihak keluarga mengutuk tindakan pelaku yang menghabisi nyawa korban dengan cara keji. Hamidah, ibu korban saat ini dalam keadaan syok. Ibu tiga anak itu terus menangis meratapi anak pertamanya.

Baca Juga: Haris Azhar Sebut AKP Sulman Kini Kondisinya Tertekan Setelah Tarik Ucapan

Sebelumnya diberitakan, identitas mayat lelaki dalam koper yang ditemukan di bawah jembatan Desa Karang Gondang, Udanawu, Kabupaten Blitar terungkap. Korban bernama Budi (21) dikenal sebagai penari.

Warga bernama Supadi memastikan, mayat dalam koper tersebut adalah keponakannya. Korban terakhir berkomunikasi dengan orang tuanya pada Selasa (2/4/2019) malam.

“Kemarin dia latihan tari di ruko GOR Jayabaya. Kemudian malam hari pamit ke temannya keluar beli makanan. Tetapi tidak kembali. Hingga pagi harinya kami mendapatkan kabar dari Polres Blitar,” kata paman korban.

Dia juga mengakui keluarga hingga kini masih menunggu untuk bisa memakamkan jenazah korban.

“Keluarga masih berada di Blitar untuk mengurusi jenazah,” kata Supadi.

Baca Juga: Diam-Diam, Tencent Siapkan Platform Gaming Berbasis Cloud

Load More