SuaraJatim.id - Detasemen 88 AntiterorPolri menangkap terduga teroris berinisial AS di Perumahan Gresik Suci Permai, Gresik, Jawa Timur, Sabtu (18/5/2019).
Lelaki berusia 44 tahun itu aslinya berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah. Ia di perumahan itu berstatus warga pengontrak di Blok F4/28 Perum GSP.
Berdasarkan informasi yang terhimpun oleh Beritajatim.com—jaringan Suara.com, AS mendiami rumah itu bersama istrinya berinisial H dan dua anaknya.
Penangkapan terduga teroris dilakukan seusai salat shubuh. Saat itu, terduga AS langsung dibawa oleh puluhan anggota Densus 88 bersenjata laras panjang, lalu dimasukkan ke dalam mobil.
Untuk diketahui, berdasarkan informasi warga setempat, AS sehari-hari bekerja sebagai tukang servis komputer dan sopir pribadi.
“Kejadian sangat cepat sebelum berangkat ke masjid tidak ada apa-apa. Namun, seusai salat di musala, suami saya langsung ditangkap, dan dimasukkan ke mobil,” ujar H istri AS.
Selain menangkap terduga teroris AS, petugas Densus 88 juga menyita sebuah laptop dan dompet.
“Suami tidak bilang apa-apa, cuma bilang proses kurang lebih satu minggu pemeriksaan,” imbuhnya.
Penggerebekan terduga teroris ini berlangsung cepat. Bahkan, menurut penuturan Siti Masfrukah (30), tetangga terduga, sebelum kejadian, dirinya sempat salat Subuh berjemaah.
Baca Juga: Densus 88 Olah TKP Rumah Terduga Teroris di Bogor
Setelah salat, tiba-tiba datang tiga petugas Densus 88 menghampirinya. Mereka meminta warga yang salat tetap tenang. Saat dilihat oleh Siti, AS langsung dibawa ke mobil.
“Saya sangat kaget, tidak menyangka AS yang sehari-harinya ramah kepada warga tiba-tiba dibawa petugas Densus 88,” tuturnya.
Hal yang sama dikemukakan Ibu Anik, pengurus PKK di Blok F4/28 Perum GSP. Menurutnya, sehari-harinya AS sangat tertutup tapi selalu menyapa sesama warga.
“Orangnya biasa saja, kalau pertemuan warga selalu ikut.”
Berita Terkait
-
3.000 Jihadis Dikhawatirkan Akan Tunggangi Aksi 22 Mei 2019, Waspada!
-
Densus 88 Olah TKP Rumah Terduga Teroris di Bogor
-
Terduga Teroris di Bogor Sudah Diincar Densus 88 Sejak Dua Pekan Lalu
-
Polisi Tayangkan Video yang Diklaim Teroris Mau Bom Kerumunan Massa 22 Mei
-
WNI Terduga Teroris Ditangkap di Malaysia, Kemenlu Siap Beri Bantuan Hukum
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
Terkini
-
Kecelakaan Bus di Probolinggo, Gubernur Khofifah Sampaikan Duka Cita & Instruksikan Evaluasi Armada
-
Detik-Detik Kecelakaan Maut Rombongan RS Jember: Saksi Mata Ungkap Kondisi di Lokasi
-
8 Karyawan RS Jember Tewas dalam Kecelakaan Maut di Bromo
-
Golds Gym Surabaya Mendadak Tutup, Kementerian Perdagangan Panggil Manajemen
-
5 Profesi Kantoran Ini di Ujung Tanduk, Digilas AI Tanpa Ampun! Cek Posisimu