Scroll untuk membaca artikel
Agung Sandy Lesmana
Selasa, 05 November 2019 | 13:53 WIB
Kondisi ruang kelas yang porak poranda setelah atap bangunan SDN Gentong, Kota Pasuruan, Jawa Timur, runtuh pada Selasa (5/11/2019). [Antara/Umarul Faruq]

SuaraJatim.id - Dua orang tewas saat atap bangunan gedung sekolah SDN Gentong Kita Pasuruan di Jalan Kyai Sepuh Nomor 49, Kelurahan Gentong, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, Selasa (5/10/2019) ambruk. Dua korban tersebut adalah siswa dan guru.

Insiden robohnya atap bangunan itu terjadi saat para murid sedang belajar di kelas. Selain telan dua nyawa, 11 siswa SD juga mengalami luka-luka.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, setidaknya, ada 4 bangunan yang atapnya ambruk. Di kelas II A, II B, V B, dan V A.

"Pada saat kejadian sedang berlangsung kegiatan belajar mengajar. Kejadian pada Selasa (5/11/2019) sekitar pukul 08.15 Wib," katanya.

Baca Juga: Dicor di Musala, Linggis Seberat 10 Kilo Ditimbun Bersama Mayat Surono

Lebih lanjut Barung menjelaskan, saat kejadian tidak semua siswa belajar mengajar di dalam kelas. Pada kelas II A dan IIB sedang berada di kelas.

"Sedangkan VA dan VB sedang kegiatan di luar kelas namun ada siswa yang sakit tidak ikut olahraga dan seorang guru di kelas VA," ujarnya.

Berdasarkan laporan awal, korban jiwa akibat kejadian itu ada 2 orang. Yaitu, guru pengajar bernana Sevina Arsy Putri Wijaya (19). Korban meninggal dunia berada di kelas V A. Serta, siswa kelas II B Irza Almira (8), korban meninggal dunia berada di kelas II B. Sedangkan 11 orang lainnya dinyatakan mengalami luka-luka.

Kontributor : Achmad Ali

Baca Juga: Mayat Dicor di Musala, Suryono Dibunuh Calon Suami Istrinya Sendiri

Load More