SuaraJatim.id - Tenaga Kerja Wanita (TKW) dari Hongkong yang tengah dirawat di RSUD Sidoarjo karena dugaan suspect Virus Corona masih menjalani perawatan. Kekinian, kondisi pasien tersebut dikabarkan semakin membaik.
Direktur Utama RSUD Sidoarjo Atok Irawan mengatakan, perempuan berusia 21 tahun asal Lombok Tengah yang kini menjalani perawatan sudah membaik dalam kurun waktu tiga hari terakhir.
"Kondisinya bagus, suhu badannya di 36,6 derajat. Pasien sudah tidak batuk-batuk lagi dan makannya juga sudah terjaga," kata Atok saat dihubungi kontributor Suara.com, Kamis (30/1/2020).
Pasien tersebut, kata Atok, sudah bisa berkomunikasi dengan keluarga meski melalui video call.
"Dia sempat komunikasi dengan keluarga melalui video call tadi," imbuhnya.
Terkait indikasi adanya Virus Corona, Atok menyebut jika dari hasil foto toraks yang dilakukan pasien tak menunjukkan adanya tanda-tanda ia terjangkit virus tersebut.
"Dari hasil klinis dan foto toraks, pasien tidak terkena Virus Corona. Namun, pasien masih berada di ruang isolasi sampai hari ini," ujarnya.
Meski dinyatakan tak terinfeksi Virus Corona, pasien masih berada di ruang isolasi. Hal ini dilakukan seusai dengan protap dan ketentuan dari rumah sakit.
Selain itu, pihak rumah sakit lanjut Atok, masih memerlukan hasil laboratorium dari pusat laboratorium penyakit infeksi di Jakarta. Hasil tersebut akan keluar dalam kurun waktu satu pekan.
Baca Juga: Sebelum Dinyatakan Negatif Virus Corona, Pasien di RSHS Diperiksa Dua Kali
"Kami masih menunggu hasil lab swab dari Jakarta. Kira-kira minggu depan baru keluar hasilnya," jelasnya.
Sebelumnya, RSUD Sidoarjo menerima pasien dari salah satu PJTKI asal Pasuruan. Tenaga kerja wanita (TKW) asal Hongkong itu dibawa ke RSUD Sidoarjo karena suhu badannya sangat tinggi.
Kontributor : Arry Saputra
Berita Terkait
-
Sebelum Dinyatakan Negatif Virus Corona, Pasien di RSHS Diperiksa Dua Kali
-
Bahas Evakuasi WNI di Wuhan, dari Setneg Para Menteri Geser ke Halim
-
Negatif Virus Corona, Warga China di RS Hasan Sadikin Bandung Boleh Pulang
-
Mahasiswa Indonesia di China: Kami Ingin Segera Dievakuasi
-
Dua Pabrik Sepeda Motor Honda Ditutup Akibat Wuhan Coronavirus
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
BRI Resmi Umumkan Hasil RUPSLB 2025, Kinerja Tetap Solid
-
Dividen Interim BRI 2025 Diumumkan, Saham Berhak Terima Rp137 per Lembar
-
Kronologi Penemuan Mayat Mahasiswi UMM di Pasuruan, Diduga Dibunuh hingga Oknum Polisi Diamankan!
-
BRI Salurkan Bantuan Tanggap Darurat untuk Korban Bencana Sumatra, Dukung Percepatan Pemulihan
-
BRI Siapkan Rp21 Triliun Sambut Nataru 2025/2026, Bisa Didapat via BRImo dan AgenBRILink