SuaraJatim.id - Abdus Salam (42) mengaku menyesal telah melakukan pembunuhan terhadap bekas istri sirinya, Mardiana.
Penyesalan itu didengar oleh para anak Mardiana saat konferensi pers di Mapolrestabes Surabaya, Jumat (31/1/2020).
"Iya saya menyesal," ucap Abdus sambil tertunduk.
Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran mengatakan bahwa pelaku nekat membunuh korban lantaran emosi saat adu mulut. Keduanya saat itu tengah mediasi untuk melakukan rujuk.
Baca Juga: Dikasih Babi dan Uang, Pelaku Zina Dimaafkan Usai Setubuhi Istri Orang
"Saat membicarakan hubungan keduanya untuk rujuk, mereka ini cek-cok. Pelaku yang tak tahan dengan omongan korban akhirnya emosi dan mencoba membunuhnya," kata Sudamiran.
Karena emosi itu, pelaku langsung mengambil pisau yang ada di rumah korban. Pisau yang digunakan pelaku membunuh korban ini berupa pisau dapur bergagang biru muda.
"Setelah mengambil pisau, pelaku langsung menusuk korban di bagian perutnya sebanyak tiga kali hingga korban meninggal dunia di tempat," jelasnya.
Melihat kondisi korban yang sudah tergeletak di lantai dan berlumuran darah, korban panik dan melarikan diri ke kampung halamannya di Desa Trojun Sampang.
"Berkat kerjasama kami dengan perangkat Desa Trojun, keberadaan pelaku berhasil diketahui dan langsung menangkapknya dalam kurun waktu 9 jam dari kejadian," kata dia.
Baca Juga: Pak Haji Kepergok ML dengan Istri Orang, Bonyok Digebuki
Sebelumnya, seorang wanita bernama Mardiana (45) tewas setelah dibacok pelaku Abdus Salam yang tak lain adalah mantan suaminya.
Berita Terkait
-
Pengadilan Militer Vonis Tiga Tersangka Kasus Pembunuhan Bos Rental Mobil, Semua Dipecat
-
'Peradilan Keluarga' Lindungi Pembunuh Berseragam? Rangkaian Kasus TNI Bunuh Warga Sipil Terungkap!
-
Mengandung Muatan Kesusilaan, Sidang Anak Bos Prodia Berlangsung Tertutup
-
Diduga Dibunuh! Jasad Ibu dan Anak di Tambora Ditemukan Dalam Toren Air
-
Dendam Dibilang Miskin, Ipar Bunuh Ayah dan Anak di Blora Pakai Racun Tikus
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Kondisi Muhammad Hidayat, Siap Tampil Saat Persebaya Lawan Persija Jakarta?
-
Motif Pembunuhan Ayah Kandung di Surabaya Terungkap, Fakta Baru Terkuak
-
Profil Dyan Puspito Rini, Sekretaris Asprov PSSI Jatim yang Baru Saja Tutup Usia
-
Pria Pasuruan Ditemukan Tewas Setelah Menggunakan Jasa PSK
-
BRI Membantu UMKM Seperti Gelap Ruang Jiwa Menjangkau Pasar Global