SuaraJatim.id - Para orang tua mahsiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) akhirnya bisa bernafas lega karena sudah berkomunikasi dengan anaknya yang masih dikarantina di Natuna, Kepulauan Riau selepas dievakuasi dari Wuhan, China.
Humas Unesa, Vinda Maya Setianingrum mengaku, para mahsiswa Unesa sudah bisa menghubungi keluarganya, Selasa (4/2/2020) lalu. Para orang tua pun lega sudah menerima kabar langsung dari anaknya setelah dua hari ini hanya memantau perkembangan dari pemberitaan media.
"Alhamdulillah tadi sudah telepon. Bisa video call juga, lega semua sekarang," ujarnya ketika dihubungi kontributor Suara.com.
Berdasarkan informasi yang didapat Vinda, para mahasiswa memang sempat dibatasi menggunakan ponselnya untuk bisa berkomunikasi dengan keluarganya. Hal itu dilakukan untuk menjaga kondisi psikologi para mahasiswa.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Penumpang Pesawat Pakai Masker di Natuna
Pasalnya, kondisi psikologi bisa mempengaruhi kesehatan para WNI maupun mahasiswa yang ada di Natuna.
"Takutnya mereka telepon orang tua, lalu orang tuanya nangis dan malah membuat mereka stres. Tapi sekarang sudah baik-baik saja makanya sudah diperbolehkan," kata dia.
Sebelumnya, para orang tua sempat mengeluh lantaran kesulitan mendapatkan kabar mengenai anaknya yang tengah berada di Natuna setelah di evakuasi dari China. Untuk bisa mengetahui kabar anaknya para orang tua hanya bisa memantau perkambangan kondisi melalui pemberitaan media.
Kontributor : Arry Saputra
Baca Juga: Besok, Prabowo Dijadwalkan Tengok Ratusan WNI yang Dikarantina di Natuna
Berita Terkait
-
Prodi Baru SNBP 2025 di UNESA, Simak Cara Daftar dan Persyaratan Masuk Kuliah Jalur Prestasi
-
Dua Mahasiswa Indonesia Akan Memperebutkan Gelar Asia Young Designer of The Year di Tokyo
-
Bikin Bangga, Mahasiswi Indonesia Fidela Gracia Raih Gelar LL.M dari Universitas Leiden, Belanda
-
Cerita Mahasiswa Aceh Terpaksa Dipulangkan Dari Lebanon: Tentara Yahudi Tiap Hari Menyerang
-
KADIN Buka Peluang Mahasiswa Indonesia Bisa Magang di Jepang
Tag
Terpopuler
- CEK FAKTA: Diskon Listrik 50 Persen Berlaku Lagi, Periode Maret-April 2025
- Pembagian Port Grup Piala Dunia 2026 Dirilis, Ini Posisi Timnas Indonesia
- Masak Rendang 12 Kg, Penampilan BCL di Dapur Jadi Omongan
- Cruiser Matik QJMotor SRV 250 AMT Paling Digandrungi di Indonesia
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
Pilihan
-
Dibanding iPhone 16e Mending Pilih HP Ini, Harga Tak Beda Jauh Fitur Lebih Melimpah
-
Blusukan di Solo, Gibran Puji Gerak Cepat Wali Kota Solo Tangani Keluhan
-
Didampingi Respati Ardi, Ini Momen Gibran Pulang Kampung dan Bagi-bagi Sembako
-
Calon Pemain Timnas Indonesia Tristan Gooijer: Langit Adalah Batasnya!
-
Peran Besar Asisten Liverpool untuk Calon Pemain Timnas Indonesia Tristan Gooijer
Terkini
-
Banjir Kepung Ngawi: 15 Desa Terdampak
-
Kronologi Mobil Elf Berpenumpang Terbakar di Tol Madiun
-
Ngerinya Petasan di Blitar Meledak Lukai Tuannya, 4 Remaja Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Motif di Balik Pengeroyokan Pelajar Kediri Hingga Tewas: Ejekan Berujung Maut, 14 Remaja Ditangkap
-
Lagi dan Lagi! Rumah Porak-poranda Gegera Petasan, Tebaru di Blitar