SuaraJatim.id - Penjual batagor keliling di Kebumen, Jawa Tengah, berinisial WJ (58) ditangkap polisi karena menyimpan bergepok-gepok uang pecahan ratusan ribu rupiah.
Selain itu, dia juga memiliki emas batangan bertuliskan Bank Swis bergambar mantan Presiden Soekarno.
Masalahnya, kekayaannya itu hanya kamuflase. Emas yang dimilikinya imitasi. Uang kepunyaannya juga palsu.
Dia dilaporkan melakukan penipuan kepada salah satu warga Desa Grenggeng Kecamatan Karanganyar Kebumen Suwartono (68).
Kedua barang bukti yang disita polisi itu ternyata alat untuk mengelabui korbannya. Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat konferensi pers mengungkapkan, tersangka terbukti melakukan penipuan.
Kepada korban, ia mengaku ada emas di sebuah pekarangan seberat 2 kilogram yang siap diambil.
Emas itu adalah harta karun peninggalan mantan presiden Soekarno yang disimpan di Bank Swiss. Harta itu bisa diambil dengan cara gaib di pekarangan rumah korban.
"Tapi korban harus menyerahkan uang Rp 18 juta. Selanjutnya uang itu diserahkan ke tersangka," kata Kapolres Rudy, Senin (17/2/2020).
Karena berpikir akan mendapatkan kekayaan lebih banyak, korban menyerahkan mahar Rp 18 juta kepada pelaku pada hari Senin 6 Januari 2020.
Baca Juga: Polisi Bongkar Penipuan Sewa Apartemen Via Aplikasi Jual Beli Online
Setelahnya, pelaku menyerahkan kain putih yang di dalamnya diklaim terdapat emas batangan peninggalan Bung Karno.
Namun, WJ berpesan kepada korban agar tak membuka bungkusan itu sebelum tanggal 7 Februari 2020, hari Jumat.
“Ketika hari yang ditunggu-tunggu datang, korban terkejut karena emas dalam bungkusan kain itu imitasi. Merasa tertipu, korban melapor ke Polsek Karanganyar," kata dia.
Hingga berita ini diunggah, Polres Kebumen masih melakukan pengembangan terhadap kasus tersebut.
Sementara tersangka kekinian sudah ditangkap dan dijerat sebagai tersangka pelanggar Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan pidana penjara paling lama empat tahun.
Kontributor : Khoirul
Berita Terkait
-
Mengaku Wartawan Hingga Anggota BIN, Kawanan Ini Tipu 120 Orang Sejak 2016
-
Menegangkan, Evakuasi Jasad Pemancing di Goa Lawa Pantai Selatan Kebumen
-
Petani Tolak Pemagaran di Kebumen, Aksi TNI Jadi Sorotan saat Gebuki Warga
-
Kakak Paksa Adik Ceweknya Maling, Hasilnya Buat Sewa PSK 3 Hari 3 Malam
-
Bantahan Taufik Kurniawan: Uang Untuk Kampanye, Bukan Memuluskan DAK
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Kronologi Siswi SMK Blitar Melahirkan Sendiri Pakai Musik Keras, Bayi Dibuang Pacar hingga Terciduk
-
Sejoli Pelajar SMK Pembuang Bayi di Blitar Ditangkap Polisi, Ditemukan di Teras Rumah Warga
-
Doakan Korban Banjir Bandang Sumatera, Polda Jatim Gelar Shalat Ghaib
-
CEK FAKTA: Viral TNI Ambil Alih Bandara IMIP Morowali, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Bencana Sumatera Berstatus Bencana Internasional, Benarkah?