SuaraJatim.id - Tim penyidik Kriminal Khusus Polda Jawa Timur telah melayangkan surat panggilan untuk dua artis ibu kota, terkait kasus pembobolan kartu kredit.
Kedua artis tersebut ialah Tyas Mirasih dan Gisella Anastasia. Keduanya dan sejumlah artis lain dilibatkan dalam promosi oleh agen travel yang melakukan pembobolan kartu kredit.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Turnoyudo Wisnu Andiko menyatakan, dalam kasus ini, ada enam publik figur yang dilibatkan oleh agen travel untuk memasarkan bisnisnya.
Mereka adalah GA (Gisella Anastasya), JI (Jesica Iskandar), TM (Tyas Mirasih), dan BW (Boy William), serta AK (Aukarin), dan RS (Rut Stevani).
Baca Juga: Terseret Kasus Pembobolan Kartu Kredit, Gisella Anastasia Siap Diperiksa
“Dari enam publik figur ini, dua orang kita undang sebagai saksi pada Jumat besok. Mereka adalah GA (Gisella Anastasya) dan TM (Tiyas Mirasih), namun keduanya belum mengkonfirmasi sampai sekarang,” kata Turno seperti diberitakan Beritajatim.com, Kamis (27/2/2020).
Dalam melakukan promosi, masing-masing artis ini menerima hadiah berupa tiket perjalanan yang menggunakan maskapai penerbangan dan juga hotelnya.
Untuk tiket yang diberikan kepada para artis tersebut, di antaranya ada juga yang merupakan hasil kejahatan carding.
Ada pula tiket yang dibeli secara resmi melalui Traveloka dan booking.com. Namun, agen travel tersebut membelinya memakai uang hasil usaha penjualan tiket yang didapatkan secara illegal alias carding.
Pelaku carding
Baca Juga: Gisella Anastasia dan Tyas Mirasih di Pusaran Kasus Pembobolan Kartu Kredit
Polda Jatim sebelumnya sudah menangkap tiga pelaku kasus ilegal akses dengan membobol kartu kredit atau carding yang melibatkan beberapa nama artis ibu kota.
Pelaku yang ditangkap diketahui bernama Sergio Chondro, Mira Deli Ruby dan Farhan Darmawan.
Sergio dan Farhan membeli tiket dari para pelaku ilegal akses jenis carding. Harga belinya hanya sebesar 40-50 persen dari harga resmi.
Mirra sendiri membeli dari para pelaku spammer atau pencuri data kartu kredit melalui Facebook Messenger yang diketahui milik orang Jepang.
Harga per satu data kartu kredit Rp 150 ribu - Rp 200 ribu. Tiket yang telah didapatkan pelaku, kemudian dijual kembali di akun Instagram @tiketkekinian.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, mulanya tersangka Sergio dan Farhan membuka usaha agen travel.
Berita Terkait
-
Terseret Kasus Pembobolan Kartu Kredit, Gisella Anastasia Siap Diperiksa
-
Gisella Anastasia dan Tyas Mirasih di Pusaran Kasus Pembobolan Kartu Kredit
-
Beromzet Rp 15 Juta, Polisi Gerebek Pabrik Obat Kuat Ilegal di Surabaya
-
Siti Badriah Diperiksa Polda Jatim
-
Dijanjikan Jadi Pengisi Acara, Alasan Regina Indonesian Idol Gabung MeMiles
Terpopuler
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 12 Kode Redeem FF Hari Ini 6 Juli 2025, Emote dan Skin Senjata Spesial Event Faded Wheel
- Siapa Finn Dicke? Gelandang Keturunan Indonesia Incaran PSSI Latihan Bersama Rafael Struick
- Update Harga Honda Vario Juli 2025, Mending Beli Baru atau Motor Bekas?
Pilihan
-
Siap-siap! Hari Ini Dua Emiten COIN dan CDIA dengan Minat Investor Tinggi Lakukan IPO
-
Daftar Harga Tiket Konser My Chemical Romance Jakarta, Presale Mulai 9 Juli
-
5 Rekomendasi HP NFC Murah Terbaru Juli 2025: Dompet Aman, Transaksi Lancar!
-
7 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Harga di Bawah Rp 3 Juta Terbaik Juli 2025, Pasti Terang!
-
Musim Berburu Siswa Baru: Apa Kabar Sekolah Negeri?
Terkini
-
Tak Pernah Terima Surat, Kuasa Hukum Heran Dahlan Iskan Jadi Tersangka
-
Pembiayaan ESG BBRI Tembus Rp796 Triliun per Triwulan I 2025
-
Polda Jatim Tetapkan Dahlan Iskan Tersangka, Dugaan Kasus Penggelapan?
-
5 Benda Penangkal dan Penghancur Santet Paling Ampuh, Mitos atau Fakta?
-
Harga Seragam Siswa Baru di Sekolah Dikeluhkan, DPRD Jatim Kasih Saran untuk Dinas Pendidikan